Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - OTTAWA. Istri Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau positif terjangkit virus corona baru. Trudeau pun menjalani isolasi selama 14 hari.
Kantor Perdana Menteri Kanada mengumumkan kondisi Ibu Negara itu pada Kamis (12/3) malam, yang menyebutkan Sophie Gregoire Trudeau merasa tidak enak badan dan akan tetap terisolasi.
Mengutip Aljazeera.com, Ibu Negara Kanada baru kembali setelah menjadi pembicara sebuah acara di Inggris dan mengalami gejala seperti flu ringan termasuk demam rendah pada Rabu (11/3) malam.
"Perdana Menteri dalam kondisi kesehatan yang baik tanpa gejala. Sebagai tindakan pencegahan dan mengikuti saran dokter, ia akan berada dalam isolasi untuk jangka waktu 14 hari," kata Kantor Perdana Menteri Kanada.
Baca Juga: Baru bertemu Ivanka Trump, Menteri Dalam Negeri Australia positif terjangkit corona
Kantor Kantor Perdana Menteri Kanada menyatakan, saran dokter kepada Trudeau adalah melanjutkan kegiatan sehari-hari sambil mengawasi diri sendiri, mengingat dia tidak menunjukkan gejala.
"Juga atas saran dokter, dia tidak akan diuji pada tahap ini karena tidak memiliki gejala. Untuk alasan yang sama, dokter mengatakan, tidak ada risiko bagi mereka yang telah melakukan kontak dengannya baru-baru ini," ujar Kantor Perdana Menteri Kanada.
Dalam pernyataan tertulis, Sophie Trudeau mengucapkan terima kasih kepada mereka yang telah memberi perhatian. "Meskipun saya mengalami gejala virus yang tidak nyaman, saya akan segera berdiri kembali," katanya.
"Berada di karantina di rumah tidak ada bandingannya dengan keluarga Kanada lainnya yang mungkin mengalami hal ini, dan bagi mereka yang menghadapi masalah kesehatan yang lebih serius," ujar Sophie Trudeau.
Baca Juga: Lewat surat, WHO minta Jokowi umumkan virus corona sebagai darurat nasional
Meski mengisolasi diri, Trudeau menghabiskan hari menerima panggilan telepon dan melakukan pertemuan virtual dari rumah. Termasuk, berbicara dengan para pemimpin dunia lainnya juga bergabung dengan diskusi komite kabinet khusus tentang virus corona.
Trudeau berbicara dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson.