Sumber: Kompas.com | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Raja Salman bin Abdulaziz dari Arab Saudi memberikan pesan Idul Fitri di tengah wabah virus corona, di mana kesehatan dan keamanan warga jadi perhatiannya.
"Saat ini, dunia menghadapi pandemi yang tidak terduga," ujar raja seraya memberikan doa baik bagi warga Saudi maupun Muslim di seluruh dunia. Pesan Idul Fitri Raja Salman itu dibacakan Penjabat Menteri Media Dr Majid bin Abdullah Al-Qasabi setelah berlangsungnya Shalat Maghrib.
Pernyataan itu dibacakan di tengah tantangan yang dihadapi Arab Saudi, dan juga negara di belahan bumi lainnya, dalam melawan virus corona.
Baca Juga: Arab Saudi memberlakukan lockdown di seluruh wilayah saat Lebaran 2020 hari ini
Dilansir Arab News Sabtu (23/5), raja berusia 84 tahun itu mengucapkan terima kasih kepada warga yang berkomitmen selama wabah. Di antaranya adalah mereka memilih merayakannya di rumah, dan tak bisa berkumpul bersama keluarga besar demi mencegah penyebaran.
Raja yang berkuasa sejak 23 Januari 2015 itu dalam pesannya menekankan, dia ingin semua masyarakat bisa memahami situasi yang tengah terjadi.
"Saya sangat menghargai komitmen kalian menghabiskan Idul Fitri di rumah saja secara bertanggung jawab, dan menghormati prosedur social distancing," jelasnya.
Raja Salman juga memuji warga yang lebih memilih mengucapkan selamat hari raya melalui pesan elektronik. "Semua penanganan ini demi keselamatan dan kesehatan Anda," ujar dia.
Raja juga memberikan apresiasi kepada ratusan ribu, baik pekerja medis maupun sektor lain, yang bekerja siang dan malam memberi dukungan untuk warga.
Pemerintah Arab Saudi dilaporkan sudah memberikan bantuan kepada Badan Kesehatan Dunia (WHO), untuk melawan wabah yang pertama terdeteksi di Wuhan, China itu.
Baca Juga: Sedihnya Presiden Singapura Halimah Yacob pada Lebaran 2020 tanpa kumpul dengan cucu
Raja Salman juga memberikan ruang dalam pesannya, bagaimana peran Saudi dalam skala global dan tugasnya untuk mengedepankan kemanusiaan.
Sebagai Ketua G20, Raja Salman menyerukan agar diadakan pertemuan luar biasa untuk mendiskusikan dampak yang ditimbulkan Covid-19 terhadap kesehatan, ekonomi, dan sosial.
Selain itu, dia juga menyerukan agar dibentuk aksi cepat demi merespons patogen itu. "Kerajaan akan berusaha keras membawa kemanusiaan selama wabah terjadi," tegas dia.
Berdasarkan data otoritas setempat, Arab Saudi mencatatkan 2.442 kasus infeksi baru dan membuat jumlah keseluruhan hingga saat ini capai 70.161. Mayoritas dari kasus baru itu terjadi di Riyadh (744). Selain itu, Arab Saudi juga mengumumkan 15 korban meninggal baru, sehingga total jumlahnya 379. (Ardi Priyatno Utomo)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Raja Salman Beri Pesan Idul Fitri di Tengah Virus Corona, Apa Isinya?".