Reporter: Rika Theo. Reuters |
LONDON. Royal Bank of Scotland menambah lagi target pemangkasan karyawannya pada bisnis investment banking. Tahun 201, RBS bakal PHK 3.800 karyawan.
RBS akhirnya meninggalkan ambisinya untuk menjadi bank investasi ternama dunia. Ia menunduk pada tekanan pemerintah untuk keluar dari operasional bisnis yang berisiko dan bersiap menghadapi regulasi intermnasional yang lebih ketat.
Bank yang 82% sahamnya dimiliki pemerintah Inggris itu akan menambah 300 karyawan lagi untuk dirumahkan. Penambahan itu terhitung dari target awal di Januari lalu yang hanya 3.500 karyawan.
Dari jumlah total karyawan yang kena PHK, 3.000 orang akan diberhentikan di akhir tahun ini. Chief Executive Stephen Hester telah memangkas 34.000 tenaga kerja sejak mulai bekerja di RBS pada krisis tahun 2008.
Dalam presentasinya kepada investor hari ini, Chief Markets and International Banking Business RBS John Hourican akan mengungkapkan rencana bisnis bank itu lebih lanjut.
Studi terakhir memperkirakan, 15% dari total 500.000 tenaga kerja di bisnis investment banking bakal hilang dalam lima tahun ke depan akibat krisis zona euro dan regulasi yang lebih ketat.