kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   23.000   1,23%
  • USD/IDR 16.435   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.141   34,56   0,49%
  • KOMPAS100 1.040   6,83   0,66%
  • LQ45 812   5,50   0,68%
  • ISSI 225   1,86   0,83%
  • IDX30 424   3,56   0,85%
  • IDXHIDIV20 510   8,47   1,69%
  • IDX80 117   0,83   0,71%
  • IDXV30 122   2,00   1,67%
  • IDXQ30 139   1,66   1,21%

Respons Kepala Pentagon soal desakan pasukan AS keluar dari Irak


Selasa, 07 Januari 2020 / 10:19 WIB
Respons Kepala Pentagon soal desakan pasukan AS keluar dari Irak
Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Mark Esper, difoto dalam upacara bermain bunga di Pemakaman dan Peringatan Amerika Manila di Kota Taguig, Metro Manila, Filipina, 19 November 2019.


Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli

"Saya tidak tahu apa surat itu ... Kami berusaha mencari tahu dari mana datangnya, apa itu. Tetapi tidak ada keputusan yang dibuat untuk meninggalkan Irak. Periode, "kata Esper.

Surat itu menyebabkan kebingungan tentang masa depan pasukan AS di Irak, yang sekarang berjumlah 5.000. Invasi yang dipimpin AS pada 2003 menjatuhkan diktator Saddam Hussein.

Baca Juga: Amazon pertimbangkan buka toko ritel perdana di Jerman

Perwira tinggi militer AS mengatakan kepada wartawan bahwa surat itu adalah draft dokumen yang dimaksudkan hanya untuk menekankan peningkatan gerakan pasukan AS. “Kata-katanya buruk, menyiratkan penarikan. Bukan itu yang terjadi, "kata Jenderal Angkatan Darat Mark Milley, ketua Kepala Staf Gabungan militer.

Keaslian surat itu, yang ditujukan kepada Operasi Gabungan Gabungan Kementerian Pertahanan Irak, telah dikonfirmasi ke Reuters oleh sumber militer Irak.



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Thrive

[X]
×