kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45915,95   -19,57   -2.09%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Rusia catatkan rekor kematian akibat COVID-19 lima hari berturut-turut


Sabtu, 23 Oktober 2021 / 15:28 WIB
Rusia catatkan rekor kematian akibat COVID-19 lima hari berturut-turut
ILUSTRASI. Covid-19 di Rusia. REUTERS/Shamil Zhumatov/File Photo


Sumber: Reuters | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Rusia melaporkan 1.075 kematian akibat COVID-19 pada Sabtu, rekor harian kelima berturut-turut, ketika pihak berwenang bersiap untuk menutup tempat kerja di seluruh negeri dan mengunci ibu kota negara itu.

Sebuah rekor 37.678 kasus baru juga dilaporkan. Meskipun mengembangkan salah satu vaksin pertama di dunia untuk melawan COVID-19, Rusia telah memvaksinasi hanya sekitar sepertiga dari populasinya, salah satu tingkat terendah di Eropa.

Presiden Vladimir Putin minggu ini menyetujui penutupan tempat kerja secara nasional pada minggu pertama November, dan ibu kota Moskow akan memberlakukan kembali penguncian sebagian mulai 28 Oktober, dengan hanya toko-toko penting seperti apotek dan supermarket yang diizinkan tetap buka.

Baca Juga: Lonjakan kasus Covid-19 di Inggris jadi perhatian Indonesia

Rusia dengan cepat mengembangkan dan meluncurkan vaksin Sputnik V ketika pandemi virus corona melanda tahun lalu, tetapi penerimaannya lambat, dengan banyak orang Rusia yang tidakpercaya terhadap pihak berwenang dan ketakutan akan produk medis baru.

Putin sendiri telah menerima vaksin tersebut dan berulang kali mengimbau orang-orang untuk melakukan hal yang sama, tetapi tidak banyak berhasil.

Vaksin telah disetujui untuk digunakan di lebih dari 70 negara tetapi persetujuan oleh regulator obat Uni Eropa tidak mungkin sampai setidaknya kuartal pertama tahun 2022 karena beberapa data yang diperlukan untuk peninjauan masih belum lengkap, sumber yang mengetahui masalah tersebut mengatakan kepada Reuters.

Selanjutnya: WHO: 180.000 Petugas kesehatan meninggal akibat COVID-19




TERBARU

[X]
×