kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.932.000   3.000   0,16%
  • USD/IDR 16.282   20,00   0,12%
  • IDX 7.930   3,00   0,04%
  • KOMPAS100 1.111   -2,54   -0,23%
  • LQ45 821   -7,50   -0,90%
  • ISSI 266   1,15   0,43%
  • IDX30 424   -4,20   -0,98%
  • IDXHIDIV20 493   -4,69   -0,94%
  • IDX80 124   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 132   -0,91   -0,68%
  • IDXQ30 138   -1,49   -1,07%

Saham Nissan Anjlok 6%, Terseret Rencana Mercedes-Benz Jual 3,8% Saham


Selasa, 26 Agustus 2025 / 10:00 WIB
Saham Nissan Anjlok 6%, Terseret Rencana Mercedes-Benz Jual 3,8% Saham
ILUSTRASI. Saham Nissan anjlok setelah Mercedes-Benz akan menjual 3,8% sahamnya di Nissan dengan nilai mencapai US$ 346 juta


Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - TOKYO. Saham Nissan Motor anjlok sekitar 6% pada perdagangan hari ini (26/8/2025) setelah pemegang saham terbesar kedua, Mercedes-Benz, mengatakan akan menjual 3,8% sahamnya Nissan, yang sedang kesulitan tersebut.

Penurunan ini menggarisbawahi skeptisisme investor terhadap prospek pemulihan Nissan di tengah upayanya menghadapi tarif dan penurunan penjualan di pasar-pasar utamanya, Amerika Serikat (AS) dan China, yang menyebabkan perusahaan membukukan kerugian sebesar US$ 535 juta untuk tiga bulan yang berakhir pada bulan Juni.

CEO Nissan Ivan Espinosa, yang mengambil alih kepemimpinan pada bulan April, telah mengumumkan rencana restrukturisasi besar-besaran yang mencakup pemangkasan kapasitas produksi global dari 3,5 juta menjadi 2,5 juta kendaraan dan lokasi manufaktur dari 17 menjadi 10 pada tahun fiskal 2027 dalam upaya memulihkan laba.

Saham Nissan diperdagangkan sekitar 341 yen (atau setara US$ 2,31) pada pertengahan pagi, turun 6% dari penutupan Senin di 363 yen, menempatkannya di jalur penurunan satu hari tertajam sejak awal Juli.

Baca Juga: Nissan Hentikan Produksi di Pabrik Civac Meksiko Mulai Maret 2026

Nissan tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Pada hari Senin, seorang juru bicara Mercedes mengatakan saham Nissan, yang dialihkan ke aset pensiunnya pada tahun 2016, tidak memiliki kepentingan strategis dan menggambarkan rencana penjualan tersebut sebagai upaya membersihkan portofolionya.

Espinosa mengatakan pada akhir bulan lalu bahwa Nissan masih dalam tahap awal pemulihan, tetapi telah membuat kemajuan dalam memangkas biaya.

Pada awal tahun 2021, produsen mobil terbesar ketiga di Jepang menjual 1,5% sahamnya di Mercedes, yang saat itu bernama Daimler AG, untuk membantu mengatasi kesulitan keuangan. ($1 = 147,3300 yen)

Selanjutnya: Eramet Buka Suara Soal Rencana Akuisisi Smelter Nikel Huayou

Menarik Dibaca: Harga Emas Antam Naik Hari ini Selasa 26 Agustus 2025, Jadi Segini




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis Procurement Strategies for Competitive Advantage (PSCA)

[X]
×