kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   0,00   0,00%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Salip Mark Zuckerberg, kini ELon Musk jadi orang terkaya ke-4 dunia


Jumat, 20 November 2020 / 05:17 WIB
Salip Mark Zuckerberg, kini ELon Musk jadi orang terkaya ke-4 dunia
ILUSTRASI. CEO Tesla Elon Musk, mengambil alih posisi CEO Facebook Mark Zuckerberg untuk menjadi orang terkaya keempat di dunia. REUTERS/Steve Nesius


Sumber: Forbes | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Co-founder dan CEO Tesla Elon Musk, mengambil alih posisi CEO Facebook Mark Zuckerberg untuk menjadi orang terkaya keempat di dunia pada hari Rabu (18/11/2020). Ini disebabkan harga saham Tesla terus meroket menyusul berita bahwa saham Tesla akan ditambahkan ke dalam indeks S&P 500 pada akhir Desember.

Forbes memberitakan, saham produsen listrik tersebut melonjak tinggi pada hari Rabu, sehingga mendorong kekayaan bersih Musk naik US$ 8,3 miliar, menjadi US$ 105,4 miliar. Kondisi ini menjadikan Musk menjadi orang terkaya keempat di dunia, menurut perkiraan Forbes, melebihi Zuckerberg. Sebagai perbandingan, nilai kekayaan bersih Zuckerberg sebesar US$ 100,6 miliar.

Nilai kekayaan Musk telah tumbuh pada tingkat yang mencengangkan tahun ini, dengan saham Tesla naik lebih dari 460% pada tahun 2020. Lonjakan itu secara signifikan meningkatkan kekayaan bersih Musk, yang telah melonjak hampir US$ 76 miliar sejak Forbes menyelesaikan daftar Miliarder Dunia pada 18 Maret.

Pada saat itu, dia tercatat memiliki kekayaan senilai US$ 24,6 miliar. Musk diketahui memiliki 21% saham di Tesla, dan perusahaan roketnya, SpaceX, bernilai US$ 46 miliar pada Agustus.

Mengutip Forbes, saham Tesla terus meningkat sejak beredar berita bahwa perusahaan akan ditambahkan ke dalam indeks S&P 500 pada 21 Desember mendatang. S&P Global pertama kali membuat pengumuman tersebut setelah penutupan market pada hari Senin. Saham Tesla kemudian naik lebih dari 8% pada hari Selasa, mengangkat kekayaan bersih Musk sekitar US$ 6 miliar.

Baca Juga: Gagal bertemu bos Tesla di Amerika, ini agenda Luhut

Belum berhenti, saham Tesla terus mengalami reli pada hari Rabu, karena analis otomotif Morgan Stanley Adam Jonas menaikkan rekomendasi sahamnya menjadi "beli" dan menaikkan target harga saham menjadi US$ 540 dari US$ 360 per saham.

“Tesla berada di ambang perubahan model besar dari menjual mobil ke menghasilkan margin tinggi, pendapatan perangkat lunak dan layanan yang berulang,” prediksi Jonas dalam catatannya kepada klien. 

Kini, posisi Musk berada di bawah CEO Amazon Jeff Bezos (US$ 183,1 miliar), Bos LVMH Bernard Arnault (US$ 139 miliar) dan pendiri Microsoft Bill Gates (US$ 119 miliar).

Baca Juga: Wow! Pembangunan pabrik baterai Tesla di Indonesia segera dimulai

Dengan reli saham Tesla baru-baru ini, bukan tidak mungkin posisi Musk akan segera menggeser posisi Gates. Nilai kekayaan Musk hanya berselisih US$ 15 miliar di belakang Gates. Untuk mengamankan posisi tersebut, saham Tesla hanya perlu naik lebih dari 15%.

Selanjutnya: Alami gejala ini, CEO Tesla Alan Musk duga dia terinfeksi virus corona



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×