kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sambaran petir di India menewaskan sedikitnya 38 orang


Senin, 12 Juli 2021 / 15:36 WIB
Sambaran petir di India menewaskan sedikitnya 38 orang
ILUSTRASI. Petir. REUTERS/Enrique de la Osa


Sumber: Al Jazeera | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Petir telah menewaskan sedikitnya 38 orang di dua negara bagian India selama 24 jam terakhir, kata para pejabat setempat, Senin (12/7).

Mayoritas kematian terjadi di negara bagian barat Rajasthan, di mana 11 orang tewas setelah disambar petir di dekat menara pengawas di Benteng Amber abad ke-12, kata polisi.

Perwira polisi senior Anand Srivastava mengatakan beberapa korban sedang mengambil foto narsis di dekat menara pengawas ketika petir menyambar Minggu malam.

Baca Juga: Mengenal varian baru Corona: Alpha, Beta, dan Delta yang mulai ditemukan di Indonesia

Srivastava mengatakan sedikitnya sembilan orang lagi tewas dan hampir 20 lainnya terluka dalam sambaran petir terpisah ketika negara bagian itu dilanda badai petir dan hujan monsun.

Di Uttar Pradesh, 18 orang tewas tersambar petir pada hari Minggu, kata Manoj Dixit, seorang pejabat pemerintah. Sebagian besar dari mereka yang tewas adalah buruh tani yang bekerja di ladang.

Kedua pemerintah negara bagian mengumumkan kompensasi finansial untuk keluarga para korban dan mereka yang terluka.

Departemen Meteorologi India telah memperingatkan lebih banyak petir dalam dua hari ke depan. Sambaran petir biasa terjadi selama musim hujan di India, yang berlangsung dari Juni hingga September.

Lebih dari 2.900 orang tewas tersambar petir di India pada 2019, menurut angka resmi terbaru yang tersedia.

Selanjutnya: Bisa ditiru, ini langkah India atasi kelangkaan oksigen dan tekan kasus Covid-19




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×