Sumber: Reuters | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo
"Bantuan kemanusiaan yang ada saat ini adalah solusi jangka pendek untuk masalah ekonomi kami. Yang dibutuhkan untuk menyelesaikan masalah jangka panjang adalah pelaksanaan proyek infrastruktur," tambah Muttaqi.
Sejalan dengan Akhund, Perwakilan Khusus Sekretaris Jenderal PBB untuk Afghanistan Deborah Lyons mengatakan, krisis ekonomi Afghanistan adalah masalah serius yang perlu ditangani oleh semua negara.
"PBB sedang bekerja untuk merevitalisasi ekonomi Afghanistan dan secara mendasar mengatasi masalah ekonomi Afghanistan," kata Lyons.
Hingga saat ini mayoritas negara di dunia masih enggan mengakui Pemerintahan Taliban yang berkuasa sejak Agustus lalu.
Negara-negara Barat, yang dipimpin AS, kini membekukan aset perbankan Afghanistan senilai miliaran dolar. Mereka juga memotong dana pembangunan yang pernah menjadi tulang punggung ekonomi Afghanistan.