kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.896.000   16.000   0,85%
  • USD/IDR 16.220   -29,00   -0,18%
  • IDX 6.915   -12,32   -0,18%
  • KOMPAS100 1.007   -0,64   -0,06%
  • LQ45 771   -2,07   -0,27%
  • ISSI 227   0,47   0,21%
  • IDX30 397   -1,97   -0,49%
  • IDXHIDIV20 459   -2,95   -0,64%
  • IDX80 113   -0,11   -0,10%
  • IDXV30 114   -0,70   -0,61%
  • IDXQ30 128   -0,64   -0,49%

Ant Group sepakat dengan regulator China untuk perombakan bisnis?


Kamis, 04 Februari 2021 / 06:12 WIB
Ant Group sepakat dengan regulator China untuk perombakan bisnis?
ILUSTRASI. Ant Group Co telah menyetujui rencana restrukturisasi dengan regulator China REUTERS/Shu Zhang/File Photo


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Sejak saat itu, pihak regulator meluncurkan penyelidikan anti-monopoli ke sektor teknologi dengan Alibaba dan banyak melakukan tekanan, seperti mendorong Ant untuk mengubah struktur bisnisnya untuk menempatkan Ant di bawah pengawasan peraturan yang lebih ketat.

Ma kemudian menghilang dari mata publik selama sekitar tiga bulan, memicu spekulasi tentang keberadaannya. Dia muncul kembali bulan lalu lewat penampilan di video berdurasi 50 detik.

Terlepas dari kesepakatan dengan regulator tentang pembenahan Ant, yang bisnisnya meliputi pinjaman konsumen dan distribusi produk asuransi, penyelidikan anti-monopoli terhadap Alibaba akan terus mengaburkan prospek kerajaan Ma.

Baca Juga: Nama Jack Ma tak lagi ada di daftar pemimpin wirausaha versi media Pemerintah China

Laporan Bloomberg mengatakan bahwa Ant masih menjajaki peluang untuk menghidupkan kembali pencatatan pasar sahamnya, mengutip satu orang yang mengetahui masalah tersebut. 

Struktur kepemilikan keuangan Ant diperkirakan akan membebani valuasinya, karena perusahaan tekfin tersebut dinilai sebagai perusahaan teknologi dalam putaran penggalangan dana sebelumnya. Biasanya, penilaian jauh lebih tinggi pada perusahaan teknologi daripada pada perusahaan keuangan.

Ant, yang sebelumnya pada Rabu menolak mengomentari laporan Bloomberg, juga menolak berkomentar saat dihubungi Reuters. Bank sentral China tidak segera menanggapi permintaan komentar melalui faks.

Selanjutnya: Pemerintah China semakin tak menyukai Jack Ma




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×