CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,39   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,24   -0,75%
  • LQ45 871   -4,39   -0,50%
  • ISSI 216   -1,76   -0,80%
  • IDX30 446   -1,80   -0,40%
  • IDXHIDIV20 540   0,25   0,05%
  • IDX80 126   -0,90   -0,71%
  • IDXV30 136   0,12   0,09%
  • IDXQ30 149   -0,33   -0,22%

Taktik Mahathir: Mengundurkan diri agar suksesi Anwar Ibrahim gagal


Senin, 24 Februari 2020 / 14:29 WIB
Taktik Mahathir: Mengundurkan diri agar suksesi Anwar Ibrahim gagal
ILUSTRASI. Mahathir Mohamad dan Anwar Ibrahim. REUTERS/Bazuki Muhammad


Sumber: The Straits Times,Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - KUALA LUMPUR. Situasi politik di Malaysia kini tengah memanas. Senin (24/2/2020), Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohammad dikabarkan mengirim surat pengunduran dirinya kepada Raja pada pukul 13.00 siang. Berita mengejutkan itu dikeluarkan oleh kantor pemerintahannya dalam sebuah pernyataan singkat.

Namun seorang sumber The Straits Times membisikkan, langkah yang mengejutkan itu kemungkinan akan diikuti oleh deklarasi dukungan agar dia terus berkuasa sampai akhir masa parlementer saat ini.

Ada sejumlah sinyal yang mendukung hal tersebut. Parti Pribumi Bersatu Malaysia (PPBM) mengumumkan hari ini bahwa mereka telah meninggalkan koalisi Pakatan Harapan (PH) yang berkuasa. Sementara itu, 11 anggota parlemen dari Parti Keadilan Rakyat (PKR) dari Datuk Seri Anwar Ibrahim juga telah keluar dari partai untuk membentuk blok independen.

Baca Juga: Mahathir Mohamad resmi mengundurkan diri sebagai perdana menteri Malaysia

Keluarnya anggota parlemen ini telah membuat Pakatan Harapan kekurangan suara mayoritas di Parlemen, yang berarti pemerintah saat ini telah gagal secara efektif.



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×