kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Taktik Mahathir: Mengundurkan diri agar suksesi Anwar Ibrahim gagal


Senin, 24 Februari 2020 / 14:29 WIB
Taktik Mahathir: Mengundurkan diri agar suksesi Anwar Ibrahim gagal
ILUSTRASI. Mahathir Mohamad dan Anwar Ibrahim. REUTERS/Bazuki Muhammad


Sumber: The Straits Times,Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - KUALA LUMPUR. Situasi politik di Malaysia kini tengah memanas. Senin (24/2/2020), Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohammad dikabarkan mengirim surat pengunduran dirinya kepada Raja pada pukul 13.00 siang. Berita mengejutkan itu dikeluarkan oleh kantor pemerintahannya dalam sebuah pernyataan singkat.

Namun seorang sumber The Straits Times membisikkan, langkah yang mengejutkan itu kemungkinan akan diikuti oleh deklarasi dukungan agar dia terus berkuasa sampai akhir masa parlementer saat ini.

Ada sejumlah sinyal yang mendukung hal tersebut. Parti Pribumi Bersatu Malaysia (PPBM) mengumumkan hari ini bahwa mereka telah meninggalkan koalisi Pakatan Harapan (PH) yang berkuasa. Sementara itu, 11 anggota parlemen dari Parti Keadilan Rakyat (PKR) dari Datuk Seri Anwar Ibrahim juga telah keluar dari partai untuk membentuk blok independen.

Baca Juga: Mahathir Mohamad resmi mengundurkan diri sebagai perdana menteri Malaysia

Keluarnya anggota parlemen ini telah membuat Pakatan Harapan kekurangan suara mayoritas di Parlemen, yang berarti pemerintah saat ini telah gagal secara efektif.



TERBARU

[X]
×