Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - SINGAPURA/MEXICO CITY. Kargo minyak bakar asal Meksiko mulai mengalir ke Asia dan Eropa bulan ini seiring kenaikan harga yang menarik pasokan.
Sementara para pedagang memantau kemungkinan pengalihan lebih lanjut setelah Presiden AS Donald Trump memberlakukan tarif impor minggu ini, menurut sumber perdagangan dan analis.
Perusahaan energi negara Meksiko, Pemex, biasanya menjual sebagian besar minyak mentah berat dan minyak bakar berkadar sulfur tinggi (HSFO) ke kilang-kilang di Pantai Teluk AS.
Baca Juga: Trump Bebaskan Beberapa Produsen Mobil dari Tarif Kanada dan Meksiko Selama Sebulan
Namun, kebijakan tarif 25% terhadap barang impor dari Meksiko yang diterapkan oleh Washington pada Selasa lalu telah menyebabkan pengalihan kargo ke pasar lain.
Pengiriman HSFO dari Meksiko ke Asia dan Eropa diperkirakan meningkat pada Maret, menandai kenaikan pertama dalam setidaknya lima bulan, menurut data dari sumber perdagangan serta perusahaan analitik pengiriman Kpler dan Vortexa.
Data Kpler menunjukkan bahwa dua kargo minyak bakar asal Meksiko dengan total 145.000 metrik ton, atau setara 920.750 barel, diperkirakan tiba di Singapura pada akhir Maret.
Sementara itu, Eropa diprediksi menerima setidaknya empat pengiriman bulan ini dengan total 188.000 ton.
Kenaikan harga HSFO di Asia telah menarik pasokan dari Meksiko, menurut sumber perdagangan.
Baca Juga: Trump Pertimbangkan Keringanan Tarif untuk Meksiko dan Kanada pada Sektor Ini
Harga spot untuk HSFO benchmark 380-cst di Singapura melonjak dalam beberapa sesi terakhir, sementara margin kilang untuk produksi bahan bakar ini mencapai premi langka bulan lalu.
"Eropa sebenarnya merupakan tujuan yang lebih alami untuk minyak bakar Meksiko. Namun, dengan harga yang saat ini kuat di Singapura, mungkin lebih banyak pasokan bisa mengalir ke sini," kata seorang pedagang minyak bakar yang berbasis di Asia.
HSFO dapat dicampur sebagai bahan bakar kapal di pusat-pusat bunker seperti Singapura dan Rotterdam.
Baik Pemex maupun divisi perdagangannya belum memberikan tanggapan atas permintaan komentar terkait perubahan rute pengiriman ini.
Potensi Pengalihan ke Eropa dan Asia
Menurut analis Vortexa, Xavier Tang, beberapa kargo minyak bakar yang saat ini dalam perjalanan menuju Pantai Timur AS mungkin dialihkan ke Eropa, sehingga meningkatkan volume impor Eropa dari Meksiko bulan ini.
Baca Juga: Honda Berpaling ke Indiana AS! Batalkan Rencana Produksi Civic Hybrid di Meksiko
Ia menambahkan bahwa tarif AS kemungkinan besar akan menggeser sebagian besar impor HSFO dari Meksiko ke pasar lain.
Sementara itu, kapal tanker berukuran Panamax, Constellation, diperkirakan akan menjadi pengiriman berikutnya ke AS dan dijadwalkan membongkar muatan di Houston pada Jumat, menurut data Kpler.
Namun, volume minyak bakar yang dialihkan ke Asia dan Eropa masih bergantung pada keputusan Washington terkait tarif serta kebijakan pajak emisi di Eropa, kata para pedagang.
"Jika tarif impor AS tetap di angka 25%, kemungkinan besar kargo akan dialihkan ke Asia," ujar seorang pedagang minyak bakar berbasis di Asia.
Seorang pedagang berbasis di Eropa menambahkan bahwa para pedagang juga akan mempertimbangkan pajak dari skema perdagangan emisi Uni Eropa (EU ETS) saat menghitung keuntungan pengiriman ke Rotterdam.
Baca Juga: Trump Berlakukan Tarif 25% untuk Kanada dan Meksiko Hari Ini, Tak Ada Negosiasi
"Harga ETS saat ini masih rendah, tetapi jika naik, faktor ini bisa semakin mempengaruhi perhitungan arbitrase," ujarnya.
Dengan situasi ini, seorang sumber dari PMI Comercio Internacional, divisi perdagangan Pemex, mengatakan bahwa menjual HSFO ke Asia akan lebih mudah dibandingkan ke Eropa.
Para sumber menolak disebutkan namanya karena tidak berwenang berbicara kepada media.
