kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Think tank China: Drone mata-mata AS terlihat di Laut China Selatan menuju Taiwan


Jumat, 17 Juli 2020 / 09:24 WIB
Think tank China: Drone mata-mata AS terlihat di Laut China Selatan menuju Taiwan
ILUSTRASI. Ilustrasi drone AS.


Sumber: South China Morning Post | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - BEIJING. Sebuah lembaga think tank China mengatakan pada hari Kamis, Amerika Serikat telah mengirim pesawat tanpa awak (drone) pengintai mata-mata ketinggian tinggi di atas Laut China Selatan. Hal ini dilakukan selang beberapa hari setelah Washington menyatakan sebagian besar klaim Beijing di jalur air yang diperebutkan itu “melanggar hukum”.

Melansir South China Morning Post, menurut SCS Probing Initiative (SCSPI) yang merupakan sebuah think tank Universitas Peking, Angkatan Laut AS MQ-4C Triton -pesawat udara tak berawak- terlihat terbang ke arah tenggara Taiwan sekitar Rabu tengah hari. 

Baca Juga: Inggris kerahkan kapal induk baru ke Pasifik gabung AS dan Jepang lawan China

Dikatakan sebuah pesawat anti-kapal selam P-8A AS dan sebuah pesawat pengisian bahan bakar KC-135R juga terlihat Kamis terbang di barat daya Taiwan di atas Laut China Selatan.

Sementara rincian patroli udara tidak jelas, pengamat militer mengatakan Angkatan Laut AS tampaknya meningkatkan upaya pengintaian di jalur air strategis yang dipandang sebagai titik nyala potensial antara Beijing dan Washington.

Baca Juga: China dan Filipina meredakan ketegangan hubungan terkait Laut China Selatan

Drone Triton yang terlihat pada hari Rabu adalah bagian dari Pasukan Patroli dan Pengintaian Angkatan Laut AS.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×