kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Trump positif corona, sejumlah pemimpin negara beri simpati


Sabtu, 03 Oktober 2020 / 06:30 WIB
Trump positif corona, sejumlah pemimpin negara beri simpati
ILUSTRASI. Presiden AS Donald Trump. REUTERS/Joshua Roberts


Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - SEOUL. Kabar tentang Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang dinyatakan positif virus corona mengundang simpati para pemimpin negara dan tokoh dunia.

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un misalnya, mengirim pesan simpati kepada Presiden Donald Trump dan berharap Trump cepat pulih dari virus corona.

Mengutip KCNA, Kim mennyampaikan simpati dan salam hangat kepada Trump dan istrinya Melania.

"Dia sangat berharap agar mereka pulih secepat mungkin," kata KCNA. 

Baca Juga: Positif corona, Trump dipindahkan ke rumahsakit militer untuk perawatan

"Dia berharap mereka pasti bisa mengatasinya."

Trump dan Kim mengembangkan hubungan yang belum pernah terjadi sebelumnya, mengadakan pertemuan pertama antara presiden AS yang sedang menjabat dan seorang pemimpin Korea Utara, dan Trump pernah menyatakan bahwa mereka "jatuh cinta" setelah bertukar surat.

Upaya untuk menekan Korea Utara agar menghentikan program nuklirnya dengan imbalan pencabutan sanksi terhenti setelah pertemuan itu gagal mengarah pada kesepakatan denuklirisasi, tetapi kedua pemimpin terus bertukar pesan.

Selain Kim, Presiden Brasil Jair Bolsonaro juga berharap kesembuhan Trump. Mengutip Reuters, Sabtu (3/10), melalui pesan di media sosial Facebook, Bolsonaro berpesan agar Trump cepat sembuh.

"Saya berharap pemulihan yang cepat untuk presiden AS, Donald Trump, dan ibu negara, Melania," tulisnya. 

"Dengan iman kepada Tuhan, mereka akan segera pulih dan pekerjaan mengelola negara dan kampanye pemilihannya kembali tidak akan terpengaruh."

Selanjutnya: Rencana kampanye Trump berantakan setelah positif Covid-19



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×