Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto
Dukungan Trump untuk Tesla
Keputusan Trump untuk membeli mobil listrik Tesla – ia memilih Model S – merupakan bentuk dukungan signifikan bagi Musk, yang mendapat banyak kritik atas perannya di Washington. Harga Tesla Model S sendiri dimulai dari sekitar 80.000 dolar AS.
Dalam kesempatan tersebut, Trump duduk di kursi pengemudi mobil Tesla berwarna merah mengilap dan mengatakan bahwa ia tidak diperbolehkan mengemudi lagi, tetapi akan menyimpan kendaraan tersebut di Gedung Putih untuk digunakan stafnya.
Ia juga menegaskan bahwa ia tidak menginginkan diskon dari Musk.
Pada Januari lalu, Trump mencabut perintah eksekutif yang sebelumnya diteken Joe Biden pada 2021, yang menetapkan target bahwa 50% kendaraan baru yang dijual di AS pada 2030 harus berjenis listrik.
Baca Juga: Gelombang Protes Anti-Tesla Meluas, Elon Musk dan Kebijakan DOGE Terus Dikecam
Kapitalisasi pasar Tesla telah turun lebih dari setengahnya sejak mencapai rekor tertinggi 1,5 triliun dolar AS pada 17 Desember.
Penurunan ini dipicu oleh melemahnya penjualan dan keuntungan, protes terhadap aktivitas politik Musk, serta kekhawatiran investor bahwa politik mengalihkan perhatiannya dari bisnis utama Tesla.
Namun, dalam acara di Gedung Putih bersama Trump, Musk menyatakan bahwa Tesla akan menggandakan produksi dalam dua tahun ke depan.
"Dengan kebijakan hebat dari Presiden Trump dan pemerintahannya, serta sebagai bentuk kepercayaan pada Amerika, Tesla akan menggandakan produksi kendaraan di AS dalam dua tahun ke depan," kata Musk.
Pada Januari, Musk menyebut Tesla sedang bekerja keras untuk meningkatkan volume produksi tahun ini, setelah mencatat penurunan pengiriman tahunan pertama pada 2024.
Namun, ia tidak mengulangi janjinya sebelumnya untuk meningkatkan penjualan kendaraan sebesar 20%-30% tahun ini.
Musk juga mengatakan kepada wartawan pada Selasa bahwa ia akan tetap berada di Washington selama dirinya masih dibutuhkan, tetapi menegaskan bahwa ia akan tetap menjabat sebagai CEO Tesla.