Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - SEOUL. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea Selatan (KCDC) melaporkan nol kasus domestik baru virus corona untuk pertama kali sejak mencapai puncak pada 29 Februari.
Mengutip Reuters, KCDC hanya mengonfirmasi empat infeksi baru dan semuanya kasus impor pada Kamis (30/4). Tambahan kasus ini membawa penghitungan nasional menjadi 10.765.
Sementara korban meninggal akibat virus corona di Korea Selatan bertambah satu menjadi 247 orang.
Baca Juga: Kasus corona menurun, Thailand longgarkan pembatasan mulai 3 Mei
Laporan ini sehari setelah Parlemen Korea Selatan menyetujui anggaran tambahan kedua untuk pemerintah guna mendanai pembayaran tunai yang dijanjikan kepada semua keluarga di tengah pandemi virus corona.
Pada Minggu (26/4), gereja-gereja besar di Korea Selatan buka kembali, setelah pemerintah melonggarkan pembatasan pada pertemuan keagamaan yang bertujuan memperlambat penyebaran Covid-19.
Jemaat Gereja Shincheonji Yesus yang berada di episentrum wabah virus corona di Korea Selatan menyumbang setengah dari total infeksi di negeri ginseng yang mencapai 10.728 kasus.
Wabah awalnya mendorong penghitungan kasus terkonfirmasi di Korea Selatan jauh lebih tinggi dari negara mana pun di luar China, sebelum pemerintah melakukan pengujian virus secara luas dan langkah-langkah jarak sosial untuk menurunkan angka.
Korea Selatan juga telah memperpanjang kebijakan jarak sosialnya hingga 5 Mei mendatang, tetapi menawarkan bantuan untuk fasilitas keagamaan dan olahraga yang sebelumnya tunduk pada pembatasan ketat.