kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.929.000   -9.000   -0,46%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

US$ 65 juta bagi pria yang menaklukkan Gigi Chao


Sabtu, 29 September 2012 / 14:21 WIB
ILUSTRASI. Petugas tenaga teknis Pengujian Kayu Bulat (PKB) . ANTARA FOTO/Adeng Bustomi/pras.


Sumber: TIME |

HONG KONG. Kisah ini bak sebuah dongeng namun dibubuhi intrik dunia modern. Taipan properti Hong Kong Cecil Chao Sze-tsung menawarkan US$ 65 juta bagi pria mana pun yang bisa menundukkan hati dan menikahi puterinya. Sejak saat itu, ia kebanjiran surat lamaran dari seluruh dunia. Permasalahannya cuma satu: sang puteri, Gigi Chao, sudah punya pasangan.

Menurut laporan media-media China dan Hong Kong, penawaran Cecil datang setelah Gigi menikahi kekasih wanitanya, Sean Yeung, April lalu. Keduanya menikah di Paris, bukan di Hong Kong yang masih membatasi hak-hak kaum gay.

Dalam artikel South China Morning Post, Gigi mengritik pandangan konservatif Hong Kong atas homoseksualitas. Ia menuding pandangan itu jauh tertinggal di belakang Amerika Serikat, bahkan juga China. Hong Kong melepaskan homoseksualitas dari kategori tindak kriminal tahun 1991, namun tetap tidak mengakui hubungan sesama jenis itu.

Dalam wawancaranya dengan media Inggris, Telegraph, Gigi menuturkan ia mengerti alasan tindakan ayahnya itu. “Bukannya dia tak bisa menerima saya, dia hanya tak bisa menerima bagaimana masyarakat nanti akan memandang saya dan status apa yang akan saya terima. Pernikahan adalah bentuk status sosial. Saya sangat mengerti dia. Saya mengerti kenapa ia melakukan hal ini,” ungkap wanita berusia 33 tahun itu.

Sang ayah sendiri belum mengakui pernikahan puterinya. Kepada South China Morning Post, ia menjelaskan pencariannya atas calon mempelai sang puteri. “Saya tak keberatan apakah pria yang menikahi Gigi nanti kaya atau miskin. Yang terpenting adalah ia murah hati dan baik hari. Gigi adalah wanita yang sangat baik dengan talenta dan penampilannya. Ia berbakti pada orang tua, murah hati, dan suka melakukan pekerjaan sosial.”

Gigi sendiri awalnya terkejut dengan penawaran berupa uang itu. Namun berkata ia menghargainya.

“Semula saya terhibur dengan itu, dan kemudian hiburan itu berubah menjadi keyakinan dan kesadaran bahwa saya benar-benar anak perempuan beruntung memiliki seorang ayah yang mencintai saya. Sebab yang ia lakukan ini sangat manis sebagai ekspresi cinta seorang ayah,” ujarnya.

Lalu ia menambahkan, “Tapi tentu saya tak suka menerima 1.500 email.”




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×