kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,75   -27,98   -3.02%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Vanuatu, negara yang mengusik Indonesia soal HAM Papua di sidang PBB


Senin, 27 September 2021 / 09:16 WIB
Vanuatu, negara yang mengusik Indonesia soal HAM Papua di sidang PBB
ILUSTRASI. Bendera Vanuatu


Penulis: Virdita Ratriani

KONTAN.CO.ID - Negara Vanuatu mengusik Indonesia mengenai persoalan HAM di Sidang Umum PBB. Dikutip Kompas.com, Minggu (26/9/2021)Perdana Menteri Vanuatu Bob Loughman Weibur kembali menyebut terjadinya pelanggaran Hak Asasi Manusia di Papua.

Dalam pidatonya, Sabtu (25/9/2021) ia meminta Kantor Komisaris Hak Asasi Manusia PBB untuk mengunjungi Papua Barat untuk memberikan penilaian independen tentang situasi HAM di sana.

Diplomat Indonesia, Sindy Nur Fitri pun menanggapi pernyataan Loughman Weibur dengan jawaban menohok. “Kami dengan keras menolak tuduhan yang salah, tak berdasar dan misinterpretasi yang terus dilakukan Vanuatu,” katanya.

Sindy pun menegaskan bahwa Vanuatu berusaha membuat dunia terkesan kepada mereka dengan apa yang disebut “kekhawatiran terhadap HAM”.

Ia bahkan mengungkapkan bahwa Vanuatu tak mengerti apa yang dimaksudkan dengan HAM. “Pengertian mereka tentang HAM terbalik. Mereka tak menyertakan aksi tak berprikemanusiaan dan teror yang dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) separatis,” katanya.

Lantas, seperti Vanuatu di mana dan seperti apa profil negaranya? 

Baca Juga: Inggris Kantongi Bukti Kapal-kapal Berbagai Negara Jual Bahan Bakar ke Korea Utara

Profil, letak, dan kondisi ekonomi Vanuatu

Vanuatu

Dikutip dari Britannica dan BBC.com, Vanuatu adalah negara kepulauan yang terletak di barat daya Samudera Pasifik. Letak Vanuatu berada di sebelah timur Australia, barat Fiji, selatan Kepulauan Solomon, dan timur laut Kaledonia Baru. 

Negara ini terdiri dari rangkaian 83 pulau dengan 13 pulau utama dan banyak pulau kecil. Pulau-pulau tersebut terbentang dari utara hingga selatan sejauh kira-kira 650 kilometer dalam bentuk Y yang tidak beraturan. 

Sebagian besar pulau dihuni, beberapa memiliki gunung berapi aktif. Bentang alam Vanuatu terdiri dari pegunungan dan sebagian besar tertutup oleh hutan hujan tropis. 

Vanuatu dulu dikenal sebagai New Hebrides dan memperoleh kemerdekaannya pada 1980 dari Perancis dan Inggris. Nama Vanuatu berarti "Tanah Selamanya" dalam banyak bahasa Melanesia yang digunakan secara lokal. 

Baca Juga: Korea Utara menyatakan harapan perdamaian, pertimbangkan KTT Korut-Korsel

Sementara ibu kota negara Vanuatu adalah Port-Vila (Vila), sekaligus kota terbesar di negara tersebut. 

Sebagian besar orang tinggal di daerah pedesaan dan mempraktikkan pertanian subsisten. Dari segi ekonomi, kava, daging sapi, kopra, kayu, dan kakao adalah ekspor terpenting Vanuatu.

Sementara, Australia, Kaledonia Baru, Jepang, dan Selandia Baru menjadi tujuan utama ekspor. Namun, karena komoditas cukup rentan terhadap fluktuasi pasar dan cuaca, Vanuatu juga berupa mendorong ekspor sektor ekstratif, manufaktur, dan jasa untuk menopang pertumbuhan ekonomi jangka panjangnya. 

Vanuatu mengimpor mesin, alat transportasi, makanan, hewan ternak, serta bahan bakar mineral dari Australia, Singapura, Selandia Baru, dan Fiji. 

Baca Juga: Kasus Covid-19 landai, Menlu berharap negara lain hapus Indonesia dari red list




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×