kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Varian baru corona Inggris di luar kendali, negara Eropa ramai-ramai tutup perbatasan


Senin, 21 Desember 2020 / 08:45 WIB
Varian baru corona Inggris di luar kendali, negara Eropa ramai-ramai tutup perbatasan


Sumber: BBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - LONDON. Negara-negara Eropa telah mulai memberlakukan larangan perjalanan dari dan ke Inggris, setelah negara tersebut melaporkan varian virus corona yang lebih menular dan di luar kendali.

BBC memberitakan, Irlandia, Jerman, Prancis, Italia, Belanda, dan Belgia semuanya menghentikan penerbangan ke negeri Ratu ELizabeth itu. Langkah-langkahnya bervariasi dan awalnya berjangka pendek. Akan tetapi, aturan Prancis juga memengaruhi pengiriman Channel.

Pertemuan Uni Eropa pada Senin pagi akan membahas tanggapan yang lebih terkoordinasi.

Varian baru telah menyebar dengan cepat di London dan Inggris tenggara.

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson pada hari Sabtu memperkenalkan batasan tingkat empat baru untuk area tersebut dan membatalkan rencana pelonggaran aturan selama periode Natal bagi jutaan orang.

Baca Juga: Ini 5 negara yang telah dan akan larang penerbangan dari Inggris karena Covid-19

Pejabat tinggi kesehatan Inggris mengatakan bahwa tidak ada bukti bahwa varian baru itu lebih mematikan, atau akan bereaksi berbeda terhadap vaksin, tetapi terbukti hingga 70% lebih dapat menular.

Menteri Kesehatan Inggris Matt Hancock kepada BBC mengatakan, strain baru virus corona berada di luar kendali. "Kami harus mengendalikannya," jelasnya. 

Dia mengakui bahwa ini adalah akhir yang sangat sulit tahun yang mengerikan.

Baca Juga: Varian baru virus corona (Covid-19) di Inggris menyebar lebih cepat




TERBARU

[X]
×