Sumber: The Motley Fool | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - OMAHA. Investor top dunia Warren Buffett telah menunggu kehancuran pasar yang besar selama lebih dari setahun.
Dalam sejumlah wawancara yang dilakukan baru-baru ini, legenda investasi berusia 90 tahun itu menyoroti bagaimana dia menemukan sebagian besar saham dari berbagai industri dan sektor dinilai terlalu tinggi saat ini.
Strategi investasi Warren Buffett
Melansir The Motley Fool, mungkin butuh waktu bertahun-tahun bagi siapa pun untuk memahami strategi investasi Warren Buffett. Tapi singkatnya, dia selalu membeli saham saat pasar ambruk.
Dia juga terus membuat beberapa perubahan signifikan dalam portofolionya ketika dia yakin pasar sedang menuju kehancuran.
Baca Juga: Apakah Warren Buffett sudah mempersiapkan diri untuk kehancuran pasar berikutnya?
Warren Buffett telah mencoba membatasi eksposurnya pada saham dengan risiko tinggi dan industri siklikal belakangan ini.
Misalnya, Berkshire Hathaway, yang merupakan perusahaan investasinya, menjual semua saham industri penerbangannya tahun lalu.
Baca Juga: Pelajaran penting pegang uang tunai dari Warren Buffett
Perusahaan juga memangkas posisi terbuka di sektor perbankan, salah satu sektor yang terkena dampak terburuk oleh penurunan ekonomi.
Langkah-langkah ini dapat dianggap sebagai petunjuk awal bahwa Warren Buffett memprediksi market tengah menuju kehancuran pasar yang besar, yang dapat menjadi salah satu alasan utama mengapa dia menyesuaikan portofolionya belakangan ini.
Di ambang kehancuran pasar yang mengerikan
Pasar saham mengalami tahun yang jauh lebih baik dari yang diharapkan pada tahun 2020. Sementara, pandemi Covid-19 menimbulkan tantangan bagi sebagian besar perusahaan besar, hal itu memperburuk perjuangan untuk bertahan hidup bagi banyak bisnis kecil.
Mengutip The Motley Fool, meskipun demikian, pasar terus mengalami reli karena beberapa perusahaan teknologi mengalami peningkatan permintaan produk dan layanan mereka selama fase Covid-19.
Baca Juga: Warren Buffett rekomendasikan 5 buku tentang investasi ini
Namun yang mengejutkan, saham banyak perusahaan yang sama sekali tidak mendapat manfaat langsung dari budaya bekerja dari rumah juga tampil lumayan tahun lalu. Reli pada saham-saham semacam itu telah melahirkan gelembung di banyak industri yang bisa meledak kapan saja.
Bersiaplah untuk kehancuran pasar sekarang
Ketika pasar sedang naik, tidak ada yang berpikir untuk bersiap menghadapi kehancuran pasar, kecuali beberapa investor bijak seperti Warren Buffett.
Itulah yang membedakan investor hebat dari investor biasa. Daripada mengikuti kebisingan pasar yang kacau tentang seberapa baik kinerja pasar saat ini, perhatikan untuk menjaga keamanan investasi Anda.
Namun, ambruknya pasar tidak selalu merupakan hal yang buruk, karena hal itu menciptakan peluang bagi investor, seperti Warren Buffett, untuk membeli saham bagus dengan harga murah.
Baca Juga: Warren Buffett bilang, hindari aset ini karena mirip racun tikus!
Itulah mengapa, segera mulai memilih saham yang akan Anda beli saat pasar ambruk dan memangkas posisi terbuka berisiko Anda sekarang.
