CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Waspada! Gelombang Covid-19 yang eksplosif mengancam India dan dunia


Minggu, 09 Mei 2021 / 09:30 WIB
Waspada! Gelombang Covid-19 yang eksplosif mengancam India dan dunia


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - NEW DELHI. Pemimpin oposisi utama India Rahul Gandhi memperingatkan pada hari Jumat (7/5/2021) bahwa akan terjadi gelombang Covid-19 yang menghancurkan India serta mengancam seluruh dunia. Hal itu tak bisa dihindari, kecuali gelombang Covid-19 kedua yang  melanda negara itu bisa dikendalikan.

Melansir Reuters, dalam sebuah surat, Gandhi memohon kepada Perdana Menteri Narendra Modi untuk mempersiapkan penguncian nasional lainnya, mempercepat program vaksinasi di seluruh negeri dan secara ilmiah melacak virus dan mutasinya.

Gandhi mengatakan negara terpadat kedua di dunia memiliki tanggung jawab di dunia yang terglobalisasi dan saling berhubungan untuk menghentikan pertumbuhan "eksplosif" Covid-19 di dalam perbatasannya.

"India adalah rumah bagi satu dari setiap enam manusia di planet ini. Pandemi telah menunjukkan bahwa ukuran, keragaman genetik, dan kompleksitas kita menjadikan India tempat subur bagi virus untuk bermutasi dengan cepat, mengubah dirinya menjadi bentuk yang lebih menular dan lebih berbahaya," tulis Gandhi.

Baca Juga: India dilanda tsunami Covid-19, ekspor batubara ABM Investama diklaim tak terganggu

"Membiarkan penyebaran virus yang tidak terkendali di India akan menghancurkan tidak hanya bagi rakyat kita, tetapi juga bagi seluruh dunia," tambahnya seperti yang dilansir Reuters. 

Varian Covid-19 India B.1.617 yang sangat menular telah menyebar ke negara lain, dan banyak negara telah memberlakukan kebijakan untuk membatasi pergerakan dari India.

Perdana Menteri Inggris Boris mengatakan pada hari Jumat bahwa pemerintah perlu menangani dengan sangat hati-hati munculnya jenis virus corona baru di India yang telah mulai menyebar di Inggris. 

Baca Juga: Sudah masuk Indonesia, varian baru B.1.617 lebih menular dan berbahaya

Sementara itu, berton-ton peralatan medis dari luar negeri mulai berdatangan di rumah sakit Delhi, yang dapat mengurangi tekanan pada sistem yang terlalu terbebani.



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×