Sumber: Kompas.com | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pihak manajemen dari Tokyo Disneyland dan Tokyo DisneySea mengumumkan perpanjangan penutupan dua lokasi taman bermain di Jepang itu sebagai upaya pencegahan persebaran Covid-19 lebih luas.
Melalui laman resminya di tokyodisneyresort.jp, pengumuman perpanjangan penutupan ini disampaikan pada Rabu (11/3) petang waktu setempat sebagai bentuk respons terhadap rekomendasi keamanan dari pihak berwenang.
Sehari sebelumnya, mengutip Japan Times (11/3), Perdana Menteri Shinzo Abe memperpanjang masa waspada persebaran virus corona hingga 10 hari, sehingga semua kegiatan besar, termasuk wisata untuk diminta untuk ditunda atau dibatalkan.
Semula, lokasi tanam bermain keluarga ini ditutup hingga awal April 2020. Akan tetapi, melihat kondisi yang belum juga membaik, penutupan ini akan diperpanjang hingga pertengahan Mei 2020 atau bisa juga lebih dari itu, tergantung situasi keamanan yang terjadi.
Baca Juga: Hore, Shanghai Disneyland bakal dibuka kembali
Sementara itu, sejumlah wahana dan atraksi baru yang dijadwalkan akan dibuka pertengahan bulan depan juga turut ditunda akibat adanya perpanjangan periode penutupan sementara ini.
"Mohon dicatat, grand opening area baru di Tokyo Disneyland yang telah dijadwalkan 15 April akan ditunda hingga pertengahan Mei 2020 atau lebih," tulis keterangan dalam laman tersebut.
Ini berarti seluruh program, acara khusus, pertunjukan, dan semua fasilitas yang ada di dalam dua lokasi itu akan sepenuhnya ditutup selama periode penutupan sementara ini.
Bagi calon pengunjung yang sudah terlanjur melakukan pembelian tiket, pihak Tokyo Disneyland dan Tokyo DisneySea bersedia mengembalikan penuh (refund) uang tiket tersebut.
Jika calon pengunjung berencana mengubah jadwal kunjungan juga akan dilayani tanpa adanya biaya tambahan. Jika pun ada tambahan pembayaran, itu dikarenakan adanya perbedaan harga. Pengubahan jadwal kunjungan dibatasi untuk tiket hingga 31 Maret 2021.
Baca Juga: Tokyo Disneyland tutup hingga 15 Maret untuk hindari penyebaran virus corona
Bagi calon pengunjung yang ingin meminta pengembalian uang tiket atau melakukan perubahan jadwal kunjungan bisa mengisi formulir di website yang akan tersedia sebelum 19 Maret 2020.
Berdasarkan data dari Center for Systems Science and Engineering (CSSE) Johns Hopkins University per Kamis (13/3) pukul 14.50 WIB, total infeksi Covid-19 di Jepang sudah mencapai angka 639 kasus. Kasus kematian tercatat ada 16 pasien, sementara yang berhasil disembuhkan ada sejumlah 118 pasien.
Jepang merupakan negara dengan kasus infeksi terbesar ke-4 di Asia, setelah China, Iran, dan Korea Selatan. (Luthfia Ayu Azanella)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Corona, Penutupan Tokyo Disneyland Diperpanjang hingga Pertengahan Mei 2020".