kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   23.000   1,23%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

Tokyo Disneyland tutup hingga 15 Maret untuk hindari penyebaran virus corona


Jumat, 28 Februari 2020 / 15:01 WIB
Tokyo Disneyland tutup hingga 15 Maret untuk hindari penyebaran virus corona
Pengunjung mengenakan masker di Tokyo Disneyland, Jepang (28/2/2020).


Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - TOKYO. Tokyo Disneyland akan ditutup mulai Sabtu (29/2) hingga 15 Maret karena kekhawatiran tentang infeksi virus corona yang menyebar di Jepang. Keputusan tersebut dikatakan operator wahana hiburan itu pada hari Jumat (28/2).

Tokyo Disneyland dan DisneySea akan ditutup setelah mendapat rekomendasi dari pemerintah setempat. Menurut operator taman Oriental Land Co Ltd, penutupan wahana itu dibatasi selama dua minggu. Langkah ini dilakukan setelah Perdana Menteri Shinzo Abe menyerukan agar semua sekolah tutup untuk menghentikan penyebaran virus corona.

Baca Juga: Karyawan positif virus corona, Hyundai tutup pabrik

"Kami berencana untuk membuka kembali pada 16 Maret,  tetapi kami akan membuat pengumuman setelah melakukan kontak dekat dengan lembaga terkait," kata Oriental Land di situs webnya dikutip dari Reuters.

Operator juga menginformasikan pemegang tiket atas kebijakan pengembalian uang.

Baca Juga: 188 ABK World Dream berhasil dievakuasi ke Pulau Sebaru, ini kronologinya

Sementara itu, taman hiburan Disney di Shanghai dan Hong Kong tetap ditutup selama lebih dari sebulan. Perusahaan awal bulan ini memperingatkan dampak negatif pada hasil kuartal kedua. Dikatakan, penutupan taman Shanghai dapat berdampak laba operasi sekitar US$ 135 juta jika ditutup selama 2 bulan.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×