Sumber: ABC News,Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - JENEWA. Enam bulan setelah wabah baru virus corona menyebar ke seluruh penjuru dunia, Oragnisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan pada hari Senin (6/7/2020) lalu bahwa pihaknya mengirim tim ke China untuk bekerja mencari pasien pertama. WHO memperingatkan, pandemi masih jauh dari selesai.
Melansir Reuters, WHO juga memperingatkan bahwa dalam suasana perpecahan global dan politisasi krisis Covid-19, ia khawatir kasus yang terburuk belum terjadi.
Badan kesehatan PBB menyesalkan tonggak "sangat tragis" yakni tercatatnya 500.000 kematian dan 10 juta kasus infeksi yang telah dikonfirmasi telah tercapai di seluruh.
Baca Juga: Catat! WHO rilis pedoman baru yang akui laporan penularan virus corona lewat udara
WHO akan mengirim tim ke China pada minggu ini sehubungan dengan pencarian asal virus yang memicu pandemi global.
Organisasi itu telah mendesak China sejak awal Mei untuk mengundang para ahli untuk membantu menyelidiki asal-usul hewan dari virus corona.
"Kita dapat memerangi virus dengan lebih baik ketika kita mengetahui segala sesuatu tentang virus, termasuk bagaimana virus itu dimulai," direktur jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan pada konferensi pers virtual seperti yang dikutip Reuters.
Baca Juga: WHO akui bukti penyebaran corona lewat udara, ini cara pakai masker corona yang benar
"Kami akan mengirimkan tim ke China untuk mempersiapkan hal itu dan kami berharap hal itu akan mengarah pada pemahaman bagaimana virus dimulai," tambahnya.
Dia tidak merinci susunan tim, atau misi khusus mereka.
Para ilmuwan percaya virus itu melonjak dari hewan ke manusia, mungkin dari pasar di Wuhan yang menjual hewan eksotis untuk daging.