kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.455.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Willard Mitt Romney: Tetap mengincar kursi Presiden Amerika Serikat (4)


Senin, 13 Juni 2011 / 08:28 WIB
ILUSTRASI. Suasana Taman Alun-alun Bandung, Jawa Barat, Jumat (21/9). Cuaca hari ini di Jawa dan Bali cerah dan cerah berawan serta hujan, menurut prakiraan BMKG.


Reporter: Dharmesta | Editor: Catur Ari

Sebagai Presiden Asosiasi Gubernur dari Partai Republik, Willard Mitt Romney menghabiskan 212 hari di luar Massachusetts pada 2006. Ia berkeliling Amerika Serikat untuk meraih dukungan dalam pencalonannya sebagai Presiden Negeri Paman Sam. Namun, di 2008, dia kalah. Lagi-lagi karena statusnya sebagai pebisnis sukses. Romney berencana maju lagi dalam pemilihan orang nomor satu di negara adidaya itu pada 2012 mendatang. Apakah kali ini berhasil?

Willard Mitt Romney terjun ke panggung politik, murni bukan karena keinginannya. Tapi lantaran dia dibesarkan di keluarga yang berdedikasi pada layanan publik. Saat remaja, Romney tidak pernah membanggakan statusnya sebagai anak gubernur. Ia merasa cocok untuk Oval Office karena pengalamannya berinovasi dan pengembangan sektor swasta.

Pada 1994, Romney menjajal peruntungan politik dengan menantang Ted Kennedy pada pemilihan senat. Ia kalah telak. Kennedy meluncurkan iklan-iklan yang menampilkan pekerja yang mengatakan, mereka dipecat setelah Bain, perusahaan milik Romney mengambil alih perusahaan mereka. Romney mendapat pelajaran bahwa kemampuan bisnisnya bisa menjadi senjata melawannya di arena politik.

Kesempatan datang pada Pemilihan Gubernur Massachusetts di 2002. Partai Republik melihat gubernur pelaksana dari pihaknya, Jane Swift waktu itu memiliki kekurangan. Ekonomi yang melamban membuat negara bagian itu defisit hingga US$ 2 miliar, dan pesawat yang menabrak gedung WTC berasal dari Bandara Logan, Boston.

Republik pun mengincar Romney, anak mantan gubernur yang masih pemula dalam dunia politik. Tapi, dia pengusaha sukses dan berhasil menyelamatkan Olimpiade Musim Dingin di Salt Lake. Republik pun kepincut.

Dengan dukungan penuh Republik, pada 2002, Romney sukses mengalahkan calon dari Demokrat, Shannon O'Brien. Selama menjadi Gubernur Massachusetts, dia mencatat dua keberhasilan utama, yaitu Romneycare dan anggaran berimbang.

Romneycare merupakan program kesehatan. Semua orang wajib memiliki asuransi. Sehingga, biaya berobat bakal makin murah bagi individu yang penghasilannya kurang dari US$ 30.480 sampai pasangan menikah dengan tujuh anak berpenghasilan US$ 130.389 per tahun. Sekarang 98% penduduk Massachusetts punya asuransi.

Sebenarnya, Romney ingin mereformasi pendidikan. Tapi, pada 2005, dia mulai sibuk sebagai Presiden Asosiasi Gubernur Republik yang membuatnya berkeliling Amerika Serikat untuk mendukung calon-calon gubernur dari Republik. Harian Boston Globe mengungkapkan, sepanjang 2006, Romney menghabiskan 212 hari di luar Massachusetts.

Romney juga mengincar kursi presiden. Sayangnya dalam pemilihan bakal calon presiden Republik di 2008, dia berada di posisi ketiga setelah John McCain dan Mike Huckabee. McCain pun lebih memilih Sarah Palin sebagai calon wakil presiden.

Banyak analis memperkirakan, Romneycare akan mengganjal langkah Romney untuk mencalonkan diri lagi sebagai presiden dari Republik dalam pemilihan 2012 nanti. Soalnya, Republik akan menjadikan Obamacare sebagai isu utama melawan Obama.

Banyak juga yang bilang, Obamacare mengadopsi Romneycare. Makanya, tidak mungkin Republik mendukung Romney. Namun, ada juga analis mengatakan, peluang Romney justru besar karena Romneycare membuat pendukung Demokrat yang tidak menyukai Obama melihat Romney sebagai presiden alternatif.

Romney adalah seorang yang antiaborsi, meski waktu kampanye gubernur tahun 2002 dia bilang, aborsi adalah pilihan. Dalam kampanye calon presiden 2008, ia menyatakan, solusi ketergantungan terhadap minyak adalah kombinasi energi alternatif biodiesel, etanol, nuklir, dan batubara. Dia mendukung eksplorasi di cagar alam Alaska dan menolak perdagangan karbon.

Romney mendukung pengembangan pertahanan misil, penambahan 100.000 pasukan, dan alokasi anggaran 4% dari PDB untuk kepentingan militer.

(Bersambung)




TERBARU

[X]
×