Sumber: South China Morning Post | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Dalam sebuah video yang dirilis pada hari Minggu, menteri kesehatan Anutin Charnvirakul mengunjungi seorang pasien dari Wuhan yang telah pulih dari coronavirus, mengobrol dengannya secara damai dalam bahasa Mandarin ketika dia mengucapkan terima kasih kepadanya dan staf medis.
Pihak berwenang Thailand berusaha menyeimbangkan penyaringan pengunjung Tiongkok yang datang dengan kebutuhan ekonomi sektor wisata, yang sangat bergantung pada kedatangan dari daratan.
Baca Juga: Berhasil disembuhkan, rumah sakit China pulangkan 475 pasien virus corona
Pesan dukungan yang mengatakan "Hati kami ke Wuhan" dalam bahasa Inggris, China, dan Thailand terpampang di mal Bangkok yang populer dengan turis.
Sebagian besar kasus yang dikonfirmasi adalah pengunjung Tiongkok ke Thailand. Tetapi pada hari Kamis, kerajaan mencatat penularannya dari manusia ke manusia ketika seorang sopir taksi Thailand didiagnosis menderita penyakit tersebut.
Sopir taksi belum melakukan perjalanan ke China, tetapi mungkin telah melakukan kontak dengan wisatawan.
Baca Juga: Waspada! Virus corona dapat ditularkan lewat saluran pencernaan
Pemerintah Thailand juga berupaya memerangi sejumlah kritik publik yang mengatakan bahwa mereka telah berlaku lambat mengevakuasi sejumlah warganya dari provinsi Hubei, di pusat wabah.
Anutin mengatakan evakuasi akan dilakukan pada hari Selasa, dan mereka yang kembali dari China akan dikarantina selama 14 hari.