kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.267.000   -15.000   -0,66%
  • USD/IDR 16.642   12,00   0,07%
  • IDX 8.087   -6,05   -0,07%
  • KOMPAS100 1.127   1,87   0,17%
  • LQ45 826   2,99   0,36%
  • ISSI 282   -0,40   -0,14%
  • IDX30 434   0,86   0,20%
  • IDXHIDIV20 502   3,25   0,65%
  • IDX80 127   0,64   0,51%
  • IDXV30 137   0,78   0,57%
  • IDXQ30 139   -0,18   -0,13%

Xi Jinping gencar promosi pengobatan tradisional China, apa itu?


Senin, 12 Oktober 2020 / 09:52 WIB
Xi Jinping gencar promosi pengobatan tradisional China, apa itu?
ILUSTRASI. Dalam banyak kesempatan, Presiden China Xi Jinping terus mempromosikan pengobatan tradisional Tiongkok (Traditional Chinese Medicine/TCM). REUTERS/Thomas Peter


Sumber: People's Daily,BBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Meski Presiden Xi merupakan "penggemar berat" dari praktik kuno TCM, akan tetapi, Yanzhong Huang, seorang rekan senior untuk kesehatan global di Council on Foreign Relations, mencatat bahwa "masalah keamanan dan kemanjuran mengganggu sektor TCM dan kebanyakan orang China masih lebih memilih pengobatan modern daripada TCM".

Institut Nasional Pengawasan Makanan dan Obat China tahun lalu menemukan racun dalam beberapa sampel TCM.

Terlepas dari upaya gigih Beijing untuk menginternasionalkan TCM, banyak orang di luar China tetap tidak menyadarinya.

Baca Juga: Akhirnya, China ikut bergabung dalam program vaksin corona COVAX

Kritikus mengatakan China sekarang menggunakan pandemi sebagai cara untuk mempromosikannya ke luar negeri - sebuah tuduhan yang telah dibantah di media pemerintah.

Namun China telah mengirimkan persediaan TCM dan praktisi bersama obat dan peralatan konvensional ke Afrika, Asia Tengah dan Eropa.

"Kami bersedia berbagi 'pengalaman China' dan 'solusi China' dalam mengobati Covid-19, dan membiarkan lebih banyak negara mengetahui pengobatan China, memahami pengobatan China, dan menggunakan pengobatan China," kata Yu Yanhong, wakil kepala National Pengobatan Tradisional Cina, pada bulan Maret lalu kepada BBC.

Selanjutnya: Xi Jinping: Tak ada negara yang bisa dapat keuntungan dari kesulitan orang lain




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×