kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.290   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

Yellen: Bank sentral jangan dulu menarik stimulus


Jumat, 15 November 2013 / 05:56 WIB
Yellen: Bank sentral jangan dulu menarik stimulus
ILUSTRASI. Drakor romantis terbaru Alchemy of Souls, adalah drama Korea Netflix terbaru yang turut dibintangi oleh aktris Jung So Min.


Sumber: Bloomber | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

NEW YORK. Janet Yellen kembali menegaskan dukungannya terhadap pengucuran stimulus rekor bagi ekonomi AS. Dalam pernyataannya di hadapan Senate Banking Committee di Washington kemarin (14/11), Yellen bilang dirinya berkomitmen untuk melakukan pemulihan ekonomi yang kuat dan akan memastikan stimulus tidak akan ditarik terlalu cepat.

"Saya mempertimbangkan secara seksama bahwa kita dapat melakukan pemulihan ekonomi yang kuat. Sangat penting untuk tidak menarik sokongan, apalagi saat pemulihan yang ada saat ini cukup rentan dan langkah kebijakan moneter jika ekonomi terguncang sangat terbatas mengingat suku bunga jangka pendek di level nol persen," papar Yellen.

Pernyataan Yellen tersebut mendapat sambutan hangat dari pasar. Pasar saham langsung melonjak seiring sinyal sokongan stimulus yang diberikan Yellen.

Yellen merupakan salah satu kandidat potensial untuk menggantikan Ben S Bernanke yang masa jabatannya sebagai pimpinan the Fed habis pada 31 Januari mendatang.

Selama ini, Yellen sudah membantu Bernanke untuk menggelar program quantitative easing paling agresif dalam sejarah 100 tahun berdirinya the Fed. Kebijakan tersebut termasuk pembelian aset obligasi senilai US$ 85 miliar per bulan hingga outlook di pasar tenaga kerja AS membaik secara signifikan.

"Transisi kepemimpinan di the Fed sepertinya akan berjalan mulus," jelas Scott Brown, chief economist Raymond James & Associates Inc di Florida.



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×