kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Yellen: The Fed mungkin tempuh kebijakan agresif


Sabtu, 15 Oktober 2016 / 16:10 WIB
Yellen: The Fed mungkin tempuh kebijakan agresif


Reporter: Rizki Caturini | Editor: Rizki Caturini

BOSTON. The Federal Reserve kemungkinan akan mengambil langkah-langkah agresif untuk mengembalikan kondisi ekonomi AS setelah terdampak oleh krisis global yang terjadi pada 2008-2009 silam. Sebab, Janet Yellen, Kepala The Fed dalam sebuah pidato Jumat (14/10) kemarin mengatakan, risiko dan kerusakan yang diakibatkan krisis tersebut dikhawatirkan menjadi kondisi yang permanen.  

Yellen melihat, ekonomi AS berpotensi tergelincir lebih dalam. Itu sebabnya, kebijakan agresif mungkin akan dijalankan untuk membangun kembali ekonomi AS. Namun, Yellen tidak mengarahkannya kepada suku bunga maupun kebijakan-kebijakan darurat secara langsung. 

Dia sedang mencari ramuan kebijakan yang aplikatif agar bisa menurunkan pengangguran, meningkatkan konsumsi masyarakat hingga meyakinkan para pebisnis untuk berinvestasi di AS. "Kami mengidentifikasi segala kondisi agar tujuan-tujuan itu bisa direalisasikan," ujar Yellen.

Keputusan untuk menaikkan suku bunga ataupun tidak masih harus melewati pemikiran matang. Namun, para investor pada umumnya berpikir The Fed kemungkinan akan menaikkan suku bunga pada akhir tahun ini. Ini untuk menurunkan tingkat pengagguran dan langkah untuk menaikkan inflasi. Tapi mereka tidak melihat akan ada kebijakan agresif lainnya selain itu. 


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×