kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.098.000   -17.000   -0,80%
  • USD/IDR 16.571   109,00   0,66%
  • IDX 8.008   -16,75   -0,21%
  • KOMPAS100 1.116   -7,41   -0,66%
  • LQ45 809   -5,92   -0,73%
  • ISSI 276   0,10   0,04%
  • IDX30 421   -3,05   -0,72%
  • IDXHIDIV20 483   -7,14   -1,46%
  • IDX80 123   -0,71   -0,57%
  • IDXV30 132   -1,87   -1,40%
  • IDXQ30 134   -2,10   -1,54%

Yellen yakin parlemen AS akan menaikkan batas rasio utang federal


Senin, 11 Oktober 2021 / 15:19 WIB
Yellen yakin parlemen AS akan menaikkan batas rasio utang federal
ILUSTRASI. Menteri Keuangan AS Janet Yellen yakin parlemen AS akan menyetujui untuk menggerek batas utang federasi.


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Noverius Laoli

Dia mengesampingkan penerapan Amandemen ke-14 Konstitusi AS, yang mengatakan validitas utang publik AS tidak akan dipertanyakan. Beberapa anggota dewan dari partai Demokrat berpendapat aturan itu bisa digunakan untuk membatalkan plafon utang negara. Sehingga memungkinkan terjadinya pertarungan hukum hingga ke Mahkamah Agung.

Kongres Demokrat sedang mengerjakan agenda jaring pengaman sosial Presiden Joe Biden, tetapi belum menyetujui ukuran target untuk tagihan pengeluaran multi triliun dolar.

Yellen tampak terbuka dengan gagasan menguji kemampuan beberapa program dalam rencana untuk menargetkan orang Amerika yang paling membutuhkannya, sebuah langkah yang didukung oleh Senator Demokrat Joe Manchin, yang telah mendorong RUU yang lebih ramping.

"Ada trade-off di sana. Kita tahu bahwa program yang bersifat universal cenderung tahan lama dan sangat populer. Tapi ada juga argumen untuk, memastikan bahwa orang Amerika berpenghasilan tertinggi mungkin tidak mendapatkan manfaat dari program yang paling dibutuhkan oleh mereka yang berpenghasilan rendah,” pungkasnya.

Selanjutnya: Prediksi IHSG pekan pertama Oktober 2021 menguat, ini penyebabnya




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×