Sumber: Al Jazeera | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Platform video terbesar di dunia, YouTube, mengumumkan telah memulihkan layanannya setelah mengalami gangguan besar yang melanda pengguna di berbagai negara pada Kamis pagi (16/10) waktu Asia.
“Masalah ini telah diperbaiki – sekarang Anda sudah dapat memutar video di YouTube, YouTube Music, dan YouTube TV!” tulis pihak YouTube melalui akun resmi di X (Twitter) pada Kamis pagi.
Gangguan Berdampak Global Selama Sekitar Satu Jam
Meski sudah pulih, YouTube tidak menjelaskan penyebab gangguan yang berlangsung sekitar 60 menit tersebut, maupun sejauh mana dampaknya secara global.
Baca Juga: 7 Platform Streaming Alternatif YouTube saat Down atau Error
Menurut data dari Downdetector, situs pelacak gangguan layanan digital, gangguan mulai terjadi sekitar pukul 07.00 waktu Asia Timur (23.00 GMT, Rabu) dan memengaruhi berbagai platform YouTube, termasuk YouTube Music dan YouTube TV.
Laporan Masalah Terbanyak di AS, Menyebar ke Tiga Benua
Pengguna dari Asia, Eropa, hingga Amerika Utara melaporkan kesulitan mengakses situs maupun aplikasi YouTube. Namun, laporan terbanyak berasal dari Amerika Serikat, berdasarkan peta kesalahan (error map) Downdetector yang dihimpun dari laporan pengguna.
Baca Juga: Tips Mengaktifkan Mode Terbatas YouTube agar Anak Aman Menonton
Selain AS, gangguan juga banyak dilaporkan di Jepang, Brasil, dan Inggris Raya, meski sejauh mana skalanya belum dapat dipastikan karena data Downdetector hanya bersumber dari laporan pengguna dan unggahan di media sosial.
Lebih dari 390 Ribu Laporan Gangguan di Puncak Masalah
Jumlah laporan gangguan di AS mencapai puncaknya pada 393.038 laporan sekitar pukul 07.57 pagi waktu setempat (23.57 GMT) sebelum menurun tajam setelah layanan mulai pulih.
Untuk layanan lain, seperti YouTube Music dan YouTube TV, jumlah laporan gangguan jauh lebih kecil — masing-masing mencatat kurang dari 5.000 laporan selama periode yang sama.