kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.787   8,00   0,05%
  • IDX 7.464   -15,87   -0,21%
  • KOMPAS100 1.153   -1,04   -0,09%
  • LQ45 914   0,87   0,10%
  • ISSI 225   -1,16   -0,51%
  • IDX30 472   1,38   0,29%
  • IDXHIDIV20 570   2,55   0,45%
  • IDX80 132   0,07   0,05%
  • IDXV30 140   1,22   0,88%
  • IDXQ30 158   0,44   0,28%

Zelenskiy Desak Sekutu Setop Menonton dan Mulai Bertindak Atas Korea Utara


Senin, 04 November 2024 / 07:35 WIB
Zelenskiy Desak Sekutu Setop Menonton dan Mulai Bertindak Atas Korea Utara
ILUSTRASI. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy meminta sekutu Ukraina untuk berhenti menonton dan mengambil tindakan untuk mengatasi keberadaan pasukan Korea Utara di Rusia. Ritzau Scanpix/Mads Claus Rasmussen via REUTERS


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy meminta sekutu Ukraina untuk berhenti "menonton" dan mengambil tindakan untuk mengatasi keberadaan pasukan Korea Utara di Rusia, sebelum mereka mulai menghadapi negaranya dalam pertempuran.

Reuters memberitakan, dalam sebuah video yang diunggah di Telegram, Zelenskiy mengatakan Korea Utara telah membuat kemajuan dalam kemampuan militer, penyebaran rudal, dan produksi senjatanya. Dan sekarang, lanjut Zelenskiy, mereka akan belajar perang modern.

"Ribuan tentara pertama dari Korea Utara berada di dekat perbatasan Ukraina. Ukraina akan dipaksa untuk membela diri terhadap mereka. Dan dunia hanya akan menonton lagi," katanya.

Zelenskiy mengatakan, Ukraina telah menentukan setiap lokasi tempat tentara Korea Utara ditempatkan di Rusia. Namun, sekutu Barat Kyiv, katanya, tidak memasok senjata jarak jauh yang dibutuhkan untuk menyerang mereka.

"Namun, alih-alih kemampuan jarak jauh yang diperlukan, Amerika menonton, Inggris menonton, Jerman menonton...," katanya.

Dia menambahkan, "Semua orang di dunia yang benar-benar ingin perang Rusia melawan Ukraina tidak meluas....tidak boleh hanya menonton. Mereka harus bertindak. Kata-kata tentang tidak dapat diterimanya eskalasi dan perluasan perang harus diimbangi dengan tindakan."

Baca Juga: Ukraina Berhasil Tahan Serangan Dahsyat Rusia, Kata Komandan Tinggi Kyiv

Video berdurasi tiga menit itu menyelingi komentarnya dengan gambar tentara Korea Utara dan peluncuran rudal serta gambar perang dan Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Video tersebut mengikuti wawancara dengan televisi KBS Korea Selatan pada hari Kamis di mana Zelenskiy mengecam apa yang ia gambarkan sebagai tanggapan "nol" sekutunya terhadap pengerahan pasukan Korea Utara oleh Rusia.

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan pada hari Kamis ada 10.000 tentara Korea Utara di Rusia, termasuk sebanyak 8.000 di wilayah Kursk selatan tempat pasukan Ukraina melancarkan serangan pada bulan Agustus.

Tonton: Donald Trump Menyalahkan Zelenskiy Soal Perang Ukraina, Ini Katanya

Menteri Luar Negeri Korea Utara Choe Son Hui mengatakan kepada mitranya dari Rusia Sergei Lavrov pada hari Jumat bahwa negaranya akan mendukung Rusia hingga mencapai kemenangan dalam perang Ukraina.

Selanjutnya: Masih Ada Risiko, BPK Minta BI Evaluasi dan Sempurnakan BI-FAST

Menarik Dibaca: Harga Emas Pegadaian Hari Ini 4 November, Antam dan UBS Kompak Mager


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×