Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - Nama Warren Buffett sudah sangat dikenal di dunia investasi. Meski hidup bergelimang harta, namun miliarder dunia ini tetap hidup sederhana.
Tidak hanya itu, Warren Buffett tidak pelit dalam berbagi strategi kesuksesannya.
Berikut adalah lima tips menjadi orang yang sukses secara finansial dari Warren Buffett seperti yang dikutip dari Yahoo Finance dan Inc.com:
1. Dimulai dengan komunikasi yang baik
Kunci pertama Buffett menuju kemakmuran tidak ada hubungannya dengan memilih saham. Dia mengatakan Anda perlu menjadi komunikator yang kuat: Gunakan kata-kata sebagai alat terpenting Anda.
"Tanpa keterampilan komunikasi yang baik, Anda tidak akan dapat meyakinkan orang untuk mengikuti Anda meskipun Anda melihat dari atas gunung dan mereka tidak," kata Buffett kepada seorang mahasiswa MBA Stanford.
Meskipun ini mungkin tampak seperti nasihat bijak bagi perencana keuangan, hal ini sangat baik untuk membantu siapa pun yang ingin mengembangkan keterampilan kepemimpinan dan kemampuan untuk berpikir dalam situasi yang penuh tekanan.
Baca Juga: 4 Jurus Hemat ala Warren Buffett, Bisa Dicontek Agar Cepat Kaya
2. Hidup hemat
Buffett terkenal hidup jauh di bawah kemampuannya. Dia dikenal mengendarai mobil yang lebih tua dan sederhana. Dia masih tinggal di rumah yang dia beli di Omaha, Nebraska, seharga US$ 31.500 pada tahun 1958, dan dia mengambil sarapan di drive-thru McDonald hampir setiap hari.
Anda dapat mengikuti teladannya dengan mencari cara baru untuk menggunakan uang Anda. Misalnya, saat berbelanja asuransi jiwa, pilih polis asuransi jiwa berjangka yang tidak mahal.
3. Tak pernah berhenti belajar
Dalam surat tahunan ke 50 ke pemegang saham Berkshire Hathaway, Charlie Munger, salah satu pemimpin Berkshire, berbicara mengenai satu rahasia sukses Buffett. Di antaranya:
Keputusan Buffett untuk membatasi aktivitasnya ke sejumlah hal penting dan memaksimalkan perhatiannya kepada hal tersebut. Dia selalu melakukan hal itu selama 50 tahun. Rahasia kesuksesan Buffett sama dengan alasan bagaimana Roger Federer menjadi petenis terbaik.
Baca Juga: Alasan Utama Mengapa Warren Buffett Lebih Pilih 2 Aset Ini Dibanding Bitcoin
Dengan kata lain, Buffett berhasil mengungkapkan apa bakatnya dan fokus terhadap hal itu hingga kemampuannya semakin bertambah dan tajam.
"Saya selalu menggunakan banyak waktu untuk dihabiskan dengan duduk dan berpikir. Dan itu saya lakukan hampir setiap hari. Hal ini sangat tidak biasa pada bisnis Amerika. Saya melakukannya karena saya menyukai kehidupan semacam itu," jelas Buffett.
4. Kesabaran adalah kuncinya
Dunia di sekitar kita bergerak dengan cepat sehingga sulit kita ikuti. Wall Street Journal melaporkan,
"Butuh 75 tahun bagi telepon untuk mencapai 50 juta pengguna. Sementara, Angry Birds mencapainya hanya dalam 35 hari."
Salah satu karakteristik Buffett yang mengagumkan adalah kesabarannya.
Pada 2003, dia mengatakan: "Kami membeli sejumlah saham Wells Fargo tahun lalu. Di sisi lain, di antara enam kepemilikan besar kami pada sebuah perusahaan, kami akhirnya mengubah posisi kami di Coca Cola pada 1994, American Express di 1998, Gillette pada 1989, Washington Post 1973, dan Moody's di 2000. Para Broker tidak mencintai kami," jelas Buffett.
Simak pula pernyataannya pada 2010: "Kita akan membutuhkan performa yang baik dari bisnis kita saat ini dan akuisisi besar. Kita sudah bersiap. Senjata gajah kita sudah diisi, dan jari saya sudah gatal ingin menarik pelatuknya."
Pernyataan itu bisa diartikan, saat Buffett berencana membeli bisnis dengan nilai US$ 10 miliar, dia bersedia menunggu hingga kesempatan datang dengan sendirinya.
Baca Juga: Warren Buffett: Monyet Bisa Melakukan Investasi Sebaik Penasihat Keuangan Wall Street
5. Saat berinvestasi, berinovasi, jangan mengikuti orang lain
Mengadopsi mentalitas kawanan adalah cara jitu untuk mendapatkan hasil yang lumayan. "Anda harus memisahkan pikiran Anda dari orang banyak," katanya.
Ini sulit, tetapi Anda harus keluar dari kelompok dengan mengembangkan strategi investasi Anda sendiri berdasarkan pengetahuan dan pengalaman Anda. "Untuk menjadi investor yang sukses, Anda harus memisahkan diri dari ketakutan dan keserakahan orang-orang di sekitar Anda, meskipun itu hampir tidak mungkin," kata Buffett.
Pada saat yang sama, bersikaplah terbuka terhadap nasihat yang baik. Layanan perencanaan keuangan dapat membantu memandu Anda menuju pensiun impian Anda.