kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45925,04   -6,32   -0.68%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

6 Kiat sukses ala Warren Buffett agar tetap bisa bangkit dari kegagalan


Kamis, 17 September 2020 / 06:57 WIB
6 Kiat sukses ala Warren Buffett agar tetap bisa bangkit dari kegagalan
ILUSTRASI. 6 Kiat sukses ala Warren Buffett agar tetap bisa bangkit dari kegagalan. 19/09/2017. (Photo by Daniel Zuchnik/WireImage)


Penulis: Tiyas Septiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kesuksesan Warren Buffett baik membuat banyak orang kagum sekaligus penasaran. Dengan pengalaman berpuluh tahun, Buffett sudah merasakan asam garam kehidupan.

Warren Buffett tidak selalu berada di puncak, ada masa dimana ia merasakan kegagalan. Yang menjadi menarik bukan pada kegagalan Warren Buffett, tetapi cara ia bangkit dari kegagalan tersebut.

Hal tersebut tidak lepas dari prinsip-prinsip yang selalu Warren Buffett anut. Prinsip ini bisa Anda contoh terlebih saat sedang mengalami kesulitan. 

Apa saja saran Sang Dukun dari Omaha agar tetap sukses? Berikut 6 saran Warren Buffet agar tetap sukses meskipun mengalami kesulitan. Daftar ini KONTAN.co.id himpun dari CNBC, Inc. dan Motley Fool.

  • Disiplin mengolah emosi

Hal yang paling penting dan cukup sukar untuk dilakukan adalah mengolah emosi. Dalam buku Getting There: A Book of Mentors, Warren Buffett mengatakan jika menjaga lisan saat emosi sedang tinggi adalah hal yang penting.

Terkadang Anda mengatakan hal-hal yang tidak terduga dan menyakitkan saat kehilangan kendali emosi. Hal tersebut bisa menimbulkan hal-hal yang tidak Anda inginkan. 

Warren Buffett juga menambahkan jika besar kemungkinan keputusan yang salah diambil saat emosi sedang tidak stabil. Buffett menyarankan agar Anda bisa mengetahui dan paham dengan tingkatan emosi Anda.

Luangkan waktu untuk mendalami diri sendiri dan cari solusi-solusi pengendalian emosi yang sesuai. Cara ini bisa Anda terapkan pada diri Anda, tetapi juga saat sedang bersosialisasi. Peka dan paham dengan pergerakan emosi orang terdekat dapat membuat Anda bijak dalam mengambil sikap.

  • Tinggalkan kebiasaan lama

Jika Anda memiliki kebiasaan yang berpengaruh buruk pada kehidupan, segera tinggalkan. Warren Buffett mengatakan, sikap yang buruk berawal dari kebiasaan-kebiasaan yang buruk juga.

Anda mungkin tidak sadar jika kebiasaan yang Anda lakukan sehari-hari bisa membentuk pola sikap Anda. Jika Anda mulai sadar sikap Anda dampak negatif, coba cari akar masalahnya. Jika sikap Anda tersebut berasal dari kebiasaan, tinggalkan kebiasaan yang memicu sikap negatif tersebut.

Baca Juga: Apple rilis jam tangan yang bisa digunakan oleh mereka yang tak punya iPhone

  • Kenali diri Anda sendiri

Dalami apa yang menjadi kelemahan dan keunggulan Anda. Maksimalkan apa yang menjadi kelebihan Anda, dan hindari hal-hal yang menjadi kelemahan Anda.

Buffett mengatakan bahwa Anda tidak perlu menjadi sangat mahir dalam berbagai bidang. Anda cukup pahami diri sendiri dan fokus pada hal-hal yang menjadi keunggulan Anda.

Buffett juga menambahkan jika penting bagi Anda agar paham dengan kelemahan Anda. Dengan tahu kelemahan diri, Anda bisa menghindari hal-hal yang merugikan diri sendiri.

  • Jangan pernah mengorbankan sesuatu untuk hal-hal yang tidak perlu

Mencoba hal baru memang penting, tetapi Anda juga harus paham dengan kebutuhan Anda. Mengambil resiko untuk mendapatkan hal yang tidak butuhkan, justru akan membuat Anda kesusahan di kemudian hari.

Warren Buffett mengatakan, akan sangat sia-sia jika hanya menuruti nafsu. Terlebih mengambil resiko tinggi hanya untuk hal-hal yang sebenarnya tidak Anda butuhkan.

  • Menghemat pengeluaran

Warren Buffett tetap menjaga kesederhanaannya dan berhemat meskipun memiliki harta yang melimpah. Warren Buffett tetap tinggal di rumah yang sama selama puluhan tahun dan makan di tempat yang murah.

Uang yang melimpah tidak menjadikan Anda bisa bebas menghamburkannya. Berhemat bisa membuat Anda lebih siap dengan hal-hal tidak terduga. 

Baca Juga: Dari Nokia hingga Google, berikut deretan orang India pemimpin perusahaan top dunia

  • Bergaul dengan orang-orang yang tepat

Pengaruh eksternal juga sangat berpengaruh dalam kehidupan seseorang. Pergaulan juga mempengaruhi kesuksesan Anda. Jika salah memilih pertemanan yang salah, besar kemungkinan Anda juga ikut terpengaruh.

Warren Buffett menyarankan untuk bergaul dengan orang-orang yang lebih expert dibanding Anda. Dengan bergaul dengan orang-orang berpengalaman, dengan sendirinya Anda akan mencontoh kebiasaan-kebiasaan mereka.

Tentunya Anda bergaul dengan orang-orang berpengalaman dalam hal yang positif. Contohnya Anda ingin menjadi peternak lele, berteman lah dengan peternak lele yang sudah sukses. Mereka akan memberikan kiat-kiat agar usaha Anda lebih baik dan menguntungkan. 

Selanjutnya: Ini Strategi Lo Kheng Hong, Sem Susilo, dan Eyang Ratman Saat IHSG Jatuh




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×