kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.528.000   8.000   0,53%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

Aktivitas Kuno Ini Dikabarkan Dapat Memperpanjang Umur Anda, Benarkah?


Jumat, 27 Desember 2024 / 11:35 WIB
Aktivitas Kuno Ini Dikabarkan Dapat Memperpanjang Umur Anda, Benarkah?
ILUSTRASI. Yoga telah lama dikenal sebagai salah satu kegiatan yang memberikan berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh dan pikiran


Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Yoga telah lama dikenal sebagai salah satu kegiatan yang memberikan berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh dan pikiran. Namun, apakah yoga juga bisa menjadi kunci untuk hidup lebih lama?

Banyak cerita inspiratif tentang orang-orang yang berusia panjang dan mengaitkan umur panjang mereka dengan praktik yoga, seperti yang dilaporkan oleh Daisy Taylor, seorang wanita yang merayakan ulang tahun ke-105 di Chelmsford, Inggris.

Ia mengklaim bahwa yoga, bersama dengan sikap optimis dan penghargaan terhadap hal-hal kecil dalam hidup, telah membantunya mempertahankan kesehatan dan kebugarannya.

Namun, apakah ada bukti ilmiah yang mendukung klaim ini? Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi berbagai penelitian tentang hubungan antara yoga, penuaan, dan potensi untuk meningkatkan umur panjang.

Baca Juga: Ilmuwan Ungkap Mikroba yang Mungkin Hidup dan Berkembang Biak di Dalam Microwave Anda

Yoga dan Kesehatan Mental yang Lebih Baik

Mengutip sciencealert, salah satu alasan mengapa yoga dianggap bermanfaat untuk umur panjang adalah dampaknya terhadap kesehatan mental. Praktik yoga membantu menjaga ketenangan, mengurangi stres, dan meningkatkan keseimbangan emosional.

Dalam wawancara dengan BBC, Daisy Taylor menyebutkan bahwa yoga telah membantunya tetap mental fit, bahkan di usia yang sudah sangat lanjut. Ia masih terus berlatih yoga meskipun kini lebih sering menggunakan kursi daripada matras.

Yoga dan Pengaruh Positif terhadap Penyakit Terkait Usia

Studi menunjukkan bahwa yoga dapat memiliki efek positif terhadap berbagai penyakit yang sering muncul seiring bertambahnya usia, seperti hipertensi, kolesterol tinggi, dan obesitas.

Dengan melakukan pernapasan yang dalam dan teknik relaksasi, yoga dapat membantu menurunkan tekanan darah, menurunkan kadar lemak dalam darah, serta meningkatkan metabolisme tubuh.

Selain itu, yoga juga diketahui dapat mengurangi gejala depresi, kecemasan, dan stres, yang merupakan masalah kesehatan mental yang sering mengganggu orang yang lebih tua. Yoga mengajarkan teknik-teknik mindfulness yang dapat membantu individu tetap tenang dan fokus meskipun dalam tekanan.

Baca Juga: Risiko Kanker Menurun Seiring Bertambahnya Usia, Ini Penjelasan Ilmiahnya

Yoga dan Penuaan pada Tingkat Seluler

Salah satu temuan menarik dalam penelitian tentang yoga adalah potensinya untuk mempengaruhi penuaan pada tingkat seluler. Dalam sebuah studi, peserta yang rutin berlatih yoga menunjukkan peningkatan aktivitas telomerase sebesar 43%, sementara peserta yang hanya beristirahat tanpa melakukan aktivitas fisik menunjukkan peningkatan kurang dari 4%.

Telomerase adalah enzim yang berperan penting dalam memperlambat penuaan sel. Aktivitas telomerase yang lebih tinggi dapat memperpanjang usia sel dan menjaga fungsi seluler yang sehat.

Yoga Mengurangi Metabolisme dan Meningkatkan Umur Panjang

Beberapa praktisi yoga yang berpengalaman bahkan mampu mengurangi metabolisme tubuh mereka secara signifikan, sehingga kondisi fisiologis mereka menjadi mirip dengan hewan yang sedang berhibernasi.

Penurunan laju pernapasan, detak jantung, dan suhu tubuh yang drastis dapat meningkatkan umur panjang pada hewan, dan beberapa ahli berpendapat bahwa efek serupa mungkin terjadi pada manusia yang berlatih yoga dalam jangka panjang.

Baca Juga: Jalan Kaki Satu Jam Setiap Hari Dapat Menambah Enam Jam Umur Anda

Yoga dan Otak yang Lebih Sehat

Yoga tidak hanya mempengaruhi tubuh, tetapi juga otak. Seiring bertambahnya usia, fungsi kognitif kita cenderung menurun, terutama dalam hal kemampuan untuk membentuk ingatan baru. Hippocampus, bagian otak yang penting untuk memori, dapat menyusut seiring waktu.

Namun, studi yang mengamati otak para praktisi yoga menunjukkan bahwa mereka memiliki massa otak yang lebih besar dibandingkan dengan orang yang tidak berlatih yoga, terutama di bagian hippocampus. Semakin lama seseorang berlatih yoga, semakin besar massa otak mereka.

Penelitian lain menunjukkan bahwa meditasi, yang merupakan bagian penting dari yoga, dapat memperlambat penurunan massa otak dan meningkatkan daya ingat. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa setelah empat bulan mengikuti kursus meditasi, peserta mengalami peningkatan massa otak yang signifikan, terutama di hippocampus.

Yoga dan Kecerdasan Fluid

Selain meningkatkan kesehatan otak secara keseluruhan, yoga juga berhubungan dengan peningkatan kecerdasan fluid, yaitu kemampuan untuk memecahkan masalah baru, belajar hal baru, dan mengenali pola-pola yang muncul dalam kehidupan sehari-hari.

Studi menunjukkan bahwa orang yang telah berlatih yoga atau meditasi selama bertahun-tahun memiliki kecerdasan fluid yang lebih baik dibandingkan dengan mereka yang seusia tetapi tidak melakukan aktivitas tersebut.

Baca Juga: Minum Teh atau Kopi Setiap Hari Dapat Mengurangi Risiko Kanker Mulut dan Tenggorokan

Apakah Yoga Menambah Umur?

Meskipun banyak penelitian yang menunjukkan bahwa yoga dapat membantu menjaga kesehatan dan meningkatkan kualitas hidup, pertanyaan utama tetap apakah yoga dapat langsung memperpanjang umur.

Sebuah studi yang menggunakan data dari National Death Index dan National Health & Nutrition Examination Survey di Amerika Serikat mencoba menjawab pertanyaan ini. Dalam penelitian tersebut, 22.598 peserta disurvei tentang kebiasaan gaya hidup mereka, termasuk apakah mereka berlatih yoga.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa risiko kematian lebih rendah hampir dua pertiga di antara peserta yang berlatih yoga dibandingkan dengan yang tidak berlatih yoga. Namun, saat usia peserta diperhitungkan, perbedaan tersebut tidak lagi signifikan. Dengan kata lain, yoga tampaknya tidak langsung meningkatkan umur panjang.

Selanjutnya: Hampir Penuhi Target, Realisasi Penyaluran Dana Desa Capai Rp 70,70 Triliun

Menarik Dibaca: Berikut Jadwal Layanan Operasional Terbatas BRI Selama Periode Libur Nataru



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×