CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.509.000   -5.000   -0,33%
  • USD/IDR 15.910   -59,00   -0,37%
  • IDX 7.098   -16,68   -0,23%
  • KOMPAS100 1.082   -3,41   -0,31%
  • LQ45 854   -2,60   -0,30%
  • ISSI 218   0,60   0,27%
  • IDX30 437   -1,47   -0,34%
  • IDXHIDIV20 526   0,06   0,01%
  • IDX80 124   -0,32   -0,26%
  • IDXV30 128   1,45   1,15%
  • IDXQ30 146   0,22   0,15%

Bank Sentral Singapura Denda JPMorgan US$ 1,8 Juta atas Pelanggaran oleh Manajernya


Senin, 02 Desember 2024 / 11:44 WIB
Bank Sentral Singapura Denda JPMorgan US$ 1,8 Juta atas Pelanggaran oleh Manajernya
ILUSTRASI. Bank sentral Singapura menjatuhkan denda JPMorgan Chase US$ 1,79 juta karena gagal mencegah dan mendeteksi pelanggaran relationship manager.REUTERS/Darren Whiteside/File Photo


Sumber: Reuters | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Bank sentral Singapura menjatuhkan denda JPMorgan Chase sebesar S$ 2,4 juta (US$ 1,79 juta) karena gagal mencegah dan mendeteksi pelanggaran yang dilakukan oleh relationship manager.

Mengutip Reuters Senin (2/12), The Monetary Authority of Singapore (MAS) mengatakan bahwa relationship manager JPMorgan memberikan informasi yang tidak akurat atau tidak lengkap kepada klien dalam 24 kasus transaksi obligasi over-the-counter, membebankan spread di atas suku bunga yang disepakati.

MAS mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa JPMorgan Chase tidak memiliki proses dan kontrol yang memadai untuk memastikan bahwa manajer hubungan mematuhi spread yang telah disepakati sebelumnya dengan klien.

Baca Juga: Ekonomi Singapura Tumbuh 5,4% di Kuartal III-2024

Bank sentral mengatakan bahwa bank telah mengakui tanggung jawab atas kegagalannya untuk mencegah atau mendeteksi pelanggaran dan telah membayar denda perdata kepada MAS.

"Bank telah mengembalikan biaya yang dibebankan kepada klien yang terdampak. Bank juga telah meningkatkan kerangka penetapan harga dan kontrol internalnya untuk mencegah terulangnya pelanggaran tersebut," kata MAS.

JPMorgan Chase mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pihaknya senang masalah tersebut telah diselesaikan dan bahwa hal itu mewakili sebagian yang sangat kecil dari total perdagangan yang diproses selama periode terkait.

Baca Juga: Morgan Stanley Proyeksi Pasar Saham RI Menarik, Perhatikan Risiko dan Pilihan Saham

"Pada tahun 2020, setelah menyelesaikan tinjauan internal kami, JPMorgan Private Bank melakukan pembaruan menyeluruh terhadap kontrol internal, pemantauan, dan kerangka pelatihannya untuk memastikan tata kelola perdagangan, transparansi penetapan harga, dan prinsip kepatuhan kami terus ditegakkan," kata pemberi pinjaman AS tersebut.

MAS mengatakan pihaknya juga sedang menyelidiki manajer hubungan individu yang terlibat dalam pelanggaran tersebut. ($1 = 1,3443 dolar Singapura)

Selanjutnya: Kapan Kartu Ujian SKB CPNS 2024 Bisa Dicetak? Ini Jawaban BKN

Menarik Dibaca: Promo Trans Studio 1-8 Desember 2024, Tiket Rp 100.000/Orang di December Super Sale



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×