kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Beberapa Bank di China Turunkan Suku Bunga KPR untuk Pembelian Rumah Pertama


Jumat, 08 September 2023 / 13:00 WIB
Beberapa Bank di China Turunkan Suku Bunga KPR untuk Pembelian Rumah Pertama
ILUSTRASI. Lima bank pemerintah di China mengatakan bahwa mereka akan mulai menurunkan suku bunga KPR yang sudah ada untuk kredit rumah pertama pada Kamis (7/9). Picture taken with a drone. REUTERS/Xihao Jiang


Reporter: Vina Destya | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - BEIJING. Lima bank pemerintah di China mengatakan bahwa mereka akan mulai menurunkan suku bunga KPR yang sudah ada untuk kredit rumah pertama pada Kamis (7/9).

Dilansir dari Reuters, penurunan suku bunga KPR ini sebagai bagian dari serangkaian langkah-langkah dukungan yang telah diumumkan oleh Beijing dalam beberapa minggu terakhir.

Kebijakan ini diumumkan oleh regulator China pada minggu lalu dengan tujuan membantu para pembeli rumah di tengah-tengah meningkatnya kekhawatiran akan kesehatan negara dengan ekonomi terbesar kedua di dunia tersebut, serta serangkaian krisis di sektor properti di negeri tirai bambu ini.

Baca Juga: China Tak Memperbolehkan Pejabatnya Memakai HP Merek iPhone

Dalam pernyataan terpisah, beberapa bank di China seperti Industrial and Commercial Bank of China, China Construction Bank Corp, Agricultural Bank of China, Bank of China, dan Bank of Communications mengumumkan bahwa suku bunga KPR untuk kredit rumah pertama akan diturunkan ke tingkat dasar pada saat rumah dibeli, dan akan mulai berlaku pada 25 September mendatang.

Bank-bank tersebut juga mengatakan bahwa nasabah yang memiliki suku bunga KPR tetap atau yang KPR nya diklasifikasikan sebagai KPR kedua sebelum adanya kebijakan pelonggaran KPR yang baru di kota-kota besar, harus mengajukan permohonan penurunan suku bunga.

Selain itu, China International Capital Corp (CICC) sebagai Pialang China mengatakan bahwa mereka memperkirakan rata-rata penurunan suku bunga KPR untuk pembeli rumah pertama sebesar 50 basis poin (bps), yang berpotensi dapat menghemat sekitar 200 miliar yuan atau setara dengan US$ 27,31 miliar per tahun. 
CICC memperkirakan bahwa pinjaman untuk pembeli rumah pertama menyumbang sekitar 80% sampai 90% dari total KPR yang beredar.

Total pinjaman rumah di China saat ini tercatat mencapai 38,6 triliun yuan atau setara dengan US$5,3 triliun sampai dengan akhir Juni 2023. Angka tersebut mewakili 17% dari total pinjaman bank.

Suku bunga dasar nasional untuk kredit rumah pertama adalah 20 bps, di bawah suku bunga acuan pinjaman 5 tahun Loan Prime Rate (LPR) yang saat ini berada di angka 4,2%. Beberapa kota besar menunjukkan tingkat suku bunga yang relatif lebih tinggi.

Baca Juga: Ponsel Pintar Baru China Picu Kepanikan di AS, Ini Alasannya

Penurunan suku bunga KPR juga akan memberikan lebih banyak tekanan pada margin bank di saat pemerintah mengharapkan mereka untuk berbuat lebih banyak untuk mendukung perekonomian China. Guna meredam dampak yang mungkin akan terjadi, bank-bank pada hari Jumat (8/9) memangkas suku bunga deposito yuan.

Hal ini terjadi di tengah-tengah kekhawatiran bahwa sektor properti yang berkontribusi sekitar seperempat dari perekonomian, dapat mengalami gejolak lebih lanjut setelah tekanan lilkuiditas di pengembang terkemuka Country Garden yang menjadi publik.




TERBARU

[X]
×