Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Tri Adi
Dalam ulasannya, Benzinga.com menyatakan bahwa ambisi Silbermann mencetak lonjakan laba hingga 67% tahun ini bisa terwujud tanpa harus IPO. Pinterest, lanjut Benzinga.com, tengah merancang peta bisnis jangka panjang. Salah satu kunci sukses jelas dari faktor sumber daya manusia (SDM). Untuk itu, Silbermann tak segan merekrut profesional andal semisal Todd Morgenfield, VP Finance Twitter Inc menjadi Chief Financial Officer (CFO) Pinterest pada tahun 2016. Ini kali pertama Pinterest punya seorang CFO.
Tak berselang sama, Silbermann mengangkat Tim Kendall sebagai direktur Pinterest. Kendall sebelumnya menjabat Direktur Bisnis Facebook. Kedua orang ini, menjadi daya gedor kinerja Pinterest dalam kurun waktu setahun terakhir.
Seperti diberitakan Recode.net, kinerja Pinterest dalam dua tahun terakhir ini cenderung lebih pesat dari tahun-tahun sebelumnya. Selain merekrut SDM andal, Pinterest juga getol menggelontorkan investasi guna pengembangan teknologi perusahaan. Upaya memperluas akses pasar, ditempuh Pinterest dengan menggandeng Amazone.
Pinterest juga terus berupaya lebih kreatif mencari sumber-sumber pendapatan. Asal tahu saja, bisnis pemasangan iklan pada sistem pencarian (search engine) masih didominasi dan dimonopoli Google, dengan porsi 75% dari total transaksi, khususnya di Amerika Serikat (AS).
Banyak yang berkeyakinan, Silbermann punya banyak cara untuk memperbesar bisnisnya. Jumlah pengguna aktif Pinterest yang mencapai 150 juta pengguna per bulan, merupakan modal besarnya. Ini pula yang menopang Silbermann sehingga namanya masuk daftar miliarder dunia versi Forbes dengan harta kekayaan mencapai senilai US$ 1,8 miliar.
(Bersambung)