kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Berlomba, Novavax mulai uji klinis vaksin virus corona ke manusia


Selasa, 26 Mei 2020 / 07:15 WIB
Berlomba, Novavax mulai uji klinis vaksin virus corona ke manusia
ILUSTRASI. Botol-botol kecil berlabel stiker Vaksin COVID-19 dan jarum suntik medis dalam foto ilustrasi yang diambil pada 10 April 2020. REUTERS/Dado Ruvic


Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - Novavax Inc memulai uji klinis fase 1 terhadap manusia dari kandidat vaksin virus corona baru dan telah mendaftarkan peserta pertama uji coba, dengan hasil sementara akan keluar pada Juli nanti.

Perusahaan bioteknologi berbasis di Maryland, Amerika Serikat (AS) ini pada April lalu mengatakan, kandidat vaksin virus corona, NVX-CoV2373, bakal menggunakan bahan pembantu Matrix-M untuk meningkatkan respons imun.

Bahan pembantu itu terutama untuk membuat vaksin menginduksi respons kekebalan yang kuat, termasuk melalui produksi antibodi yang lebih besar, dan memberikan perlindungan yang lebih tahan lama terhadap infeksi virus juga bakteri.

Baca Juga: Kabar Bill Gates ditangkap karena uji coba vaksin, begini faktanya

Novavax mengharapkan, hasil imunogenisitas dan keamanan awal dari uji coba vaksin virus corona buatan mereka keluar pada Juli nanti.

Pengumuman Novavax itu muncul ketika para pembuat obat menghentikan uji coba klinis vaksin untuk penyakit lain dan berlomba untuk menemukan penangkal Covid-19, penyakit yang disebabkan oleh virus corona baru.

Novavax mengatakan, setelah berhasil menyelesaikan fase 1, uji klinis fase 2 dari vaksin virus corona akan mereka lakukan di beberapa negara, termasuk AS.

"Uji coba fase 2 akan menilai kekebalan, keamanan, dan pengurangan penyakit Covid-19 dalam rentang usia yang lebih luas," kata Novavax dalam pernyataannya, Senin (25/5), seperti dikutip Reuters.

Baca Juga: Jika uji vaksin corona sukses, AstraZeneca siap pasok 400 juta dosis




TERBARU

[X]
×