kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bidik Riyadh, Houthi serang Arab Saudi dengan rudal balistik dan drone


Selasa, 23 Juni 2020 / 17:01 WIB
Bidik Riyadh, Houthi serang Arab Saudi dengan rudal balistik dan drone
ILUSTRASI. Sebuah foto yang diambil dari video yang didistribusikan oleh stasiun televisi Yaman pro-Houthi, Al Masirah pada 5 November 2017, menunjukkan apa yang dikatakan peluncuran rudal balistik oleh pasukan Houthi yang ditujukan ke Bandara King Khaled Riyadh. Ho


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie, SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - DUBAI. Kelompok Houthi menyatakan, menggunakan rudal balistik dan pesawat tak berawak dalam serangan ke Ibu Kota Arab Saudi, Riyadh, Selasa (23/6), yang menargetkan Kementerian Pertahanan dan pangkalan militer.

Melansir Reuters, juru bicara Kelompok Houthi, gerakan militer yang mendapat dukungan dari Iran, mengungkapkan serangan ke Arab Saudi itu dalam pidato televisi, Selasa (23/6)

Tapi, koalisi di bawah pimpinan Arab Saudi yang bergerak di Yaman sebelumnya mengatakan, mereka telah mencegat rudal balistik yang ditembakkan ke arah Riyadh pada Selasa (23/6).

Baca Juga: Arab Saudi laporkan alami serangan drone dan rudal, misi AS rilis peringatan

Tidak ada konfirmasi segera dari koalisi atau Pemerintah Arab Saudi atas pernyataan Kelompok Houthi yang menjadikan Kementerian Pertahanan dan  Pangkalan Angkatan Udara Raja Salman sebagai sasaran serangan.

The Jerusalem Post melaporkan, ledakan keras terdengar di sekitar Ibu Kota Arab Saudi pada Selasa (23/6) pagi. Ledakan itu diduga sebagai serangan pesawat tak berawak dan rudal pada dini hari.

Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Arab Saudi mengonfirmasi laporan media tentang serangan "kemungkinan rudal atau drone" yang menghantam sebuah bangunan di Riyadh.

Baca Juga: Israel: Iran menjadi negara paling berbahaya di Timur Tengah

Prihatin dengan serangan yang semakin banyak datang, AS mendesak masyarakat untuk mengambil tindakan pencegahan. Pernyataan misi AS pada 23 Juni mengatakan, jika warga mendengar ledakan, mereka harus segera berlindung.

Drone canggih model Iran




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×