kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.200   59,26   0,83%
  • KOMPAS100 1.105   10,12   0,92%
  • LQ45 877   10,37   1,20%
  • ISSI 221   1,09   0,50%
  • IDX30 448   5,50   1,24%
  • IDXHIDIV20 539   4,27   0,80%
  • IDX80 127   1,28   1,02%
  • IDXV30 135   0,60   0,45%
  • IDXQ30 149   1,41   0,96%

Bukan Buffett atau Gates yang paling dermawan, tapi miliarder inilah juaranya


Selasa, 29 September 2020 / 07:30 WIB
Bukan Buffett atau Gates yang paling dermawan, tapi miliarder inilah juaranya


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  Sosok miliarder yang satu ini membuat kagum hampir semua orang. Tak terkecuali Warren Buffett dan Bill Gates. Miliarder ini dikagumi karena komitmennya menjadi seorang yang dermawan secara total.

Saking mengangumkannya, Buffett dan Gates sepakat menjadikan sosoknya sebagai pahlawan atau teladan mereka. Nah siapakah pahlawan kedua  miliarder dan penderma terbesar ini? Dia adalah Chuck Feeney. Siapa dia?

Tentu saja nama Chuck Feeney tidak begitu akrab di telinga banyak orang, apalagi bila dibandingkan dengan nama Buffett dan Gates yang sudah melegenda.

Baca Juga: Inilah orang terkaya China sekarang, bukan lagi Jack Ma...

Namun yang menjadi pertanyaan seberapa hebat sosok ini sehingga kedua tokoh legendaris itu menjadikannya sebagai pahlawan dan teladan mereka?

Mengutip Inc, Senin (28/9), Feeney adalah seorang multi miliuner. Namun karena kedermawanannya, dia sekarang menjadi mantan multi-miliuner. Feeney seorang pendiri sederet toko bebas bea yang banyak ditemukan di bandara-bandara seluruh dunia dan misi hidupnya adalah menyumbangkan setiap sen yang pernah ia dapatkan untuk dijadikan amal.

Artinya, setelah menghasillkan uang miliaran dolar, mereka, bersama istrinya, ingin mati dalam keadaan bangkrut. Dan lebih mengangumkan lagi, mereka mendermakan semua harta mereka itu secara diam-diam selama bertahun-tahun.

Feeney menyumbangkan kekayaannya tanpa menyebut namanya. Tujuannya adalah agar sumbangan itu tidak menarik perhatian publik terhadap sosok dirinya dan istrinya.

Namun upaya sembunyi-sembunyi mereka ini akhirnya terbongkar juga. Saat itu, Feeney mendonasikan total US$ 8 miliar atau hampir seluruh sisa kekayaannya, saat usianya memasuki 89 tahun, atau setahun lebih muda dari Buffett.

Baca Juga: Gates: Warren Buffet punya ketajaman mental pemuda 30 tahun, pola makan anak 6 tahun

Nah Feeney akhirnya buka suara mengapa ia melakukan itu. Ia bilang, mendonasikan semua kekayaan yang dimiliki saat masih hidup sangat menyenangkan dan bagi siapapun yang mencobanya pasti menyukainya.

Nah setelah aksi heroik Feeney ini terbongkar, Buffett dan Gates pun menyatakan kekaguman mereka dan harga hormat mereka pada Feeney. Mereka bertemu pada 5 Mei 2009 untuk makan malam bersama.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×