kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.606.000   15.000   0,94%
  • USD/IDR 16.290   50,00   0,31%
  • IDX 7.257   75,31   1,05%
  • KOMPAS100 1.072   13,85   1,31%
  • LQ45 846   11,73   1,41%
  • ISSI 216   3,00   1,41%
  • IDX30 435   5,37   1,25%
  • IDXHIDIV20 520   7,40   1,44%
  • IDX80 122   1,62   1,34%
  • IDXV30 124   0,62   0,50%
  • IDXQ30 143   2,07   1,47%

Calon Presiden As, Kamala Harris Serukan Akhiri Perang Israel-Gaza


Rabu, 18 September 2024 / 09:30 WIB
Calon Presiden As, Kamala Harris Serukan Akhiri Perang Israel-Gaza
ILUSTRASI. Kamala Harris serukan diakhirinya perang Israel-Gaza dan Israel tidak boleh menduduki daerah kantong Palestina


Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - PHILADELPHIA. Calon presiden Demokrat AS Kamala Harris menyerukan diakhirinya perang Israel-Gaza dan mengatakan bahwa Israel tidak boleh menduduki kembali daerah kantong Palestina itu setelah konflik yang telah berlangsung hampir setahun itu berakhir.

Berbicara di Philadelphia kepada National Association of Black Journalists, Harris menyerukan gencatan senjata antara Israel dan militan Hamas Palestina, solusi dua negara, dan stabilitas Timur Tengah dengan cara yang tidak memberdayakan Iran.

Baca Juga: AS Selidiki Impor Uranium dari China, Ada Masalah Apa?

"Kami telah menjelaskan dengan sangat jelas bahwa kesepakatan ini perlu dilakukan demi kepentingan terbaik semua orang di kawasan ini," kata Harris, wakil presiden AS, menanggapi pertanyaan yang diajukan oleh tiga wartawan.

Setidaknya 41.252 orang telah tewas dan 95.497 orang terluka dalam serangan Israel di jalur yang diperintah Hamas itu sejak 7 Oktober, kata kementerian kesehatan Gaza. 

Perang dimulai hari itu ketika Hamas menyerang Israel, menewaskan 1.200 orang, sebagian besar warga sipil, dan menyandera sekitar 250 orang, menurut penghitungan Israel.

Baca Juga: Pengenaan Tarif EV Uni Eropa Menganggu Kerjasama Perdangan Tiongkok - Jerman



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×