Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto
WASHINGTON. Presiden Barack Obama berencana untuk melakukan kunjungan ke Kuba pada 21-22 Maret mendatang. Ini kunjungan pertama oleh seorang Presiden Amerika hampir 90 tahun.
Obama pun dijadwalkan akan bertemu dengan Presiden Kuba Raul Casto. "Bulan depan, saya akan melakukan perjalanan ke Kuba untuk memajukan kemajuan dan upaya yang dapat meningkatkan kehidupan rakyat Kuba kami," tulis Obama dalam sebuah posting di Twitter.
Obama mengatakan, sementara Amerika masih memiliki perbedaan dengan Kuba, tetapi dirinya telah membuat kemajuan yang signifikan dalam normalisasi hubungan dengan mantan musuh Perang Dingin nya. Kedua negara membuat pengumuman mengejutkan pada Desember 2014 bahwa mereka akan bergerak untuk membuka kembali hubungan.
"(Empat belas) bulan yang lalu, saya mengumumkan bahwa kita akan mulai hubungan normalisasi dengan Kuba - dan kami sudah membuat kemajuan yang signifikan," tulis Obama.
Kunjungan Obama akan menandai langkah besar dalam hubungan AS - Kuba. Yang terakhir, Presiden AS untuk mengunjungi Kuba adalah Calvin Coolidge pada tahun 1928. Hubungan antara kedua negara terputus pada tahun 1961, tak lama setelah revolusi Kuba yang dipimpin oleh Fidel Castro. Sejak itu, AS telah mengembargo Kuba.
AS dan Kuba telah mengambil langkah-langkah menuju hubungan yang lebih baik , termasuk membuka kedutaan besar di Washington dan Havana musim panas lalu, tetapi sepenuhnya memulihkan hubungan diharapkan untuk mengambil tahun.