Sumber: AP | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
NEW YORK. Chief Executive Officer Tim Cook mendeklarasikan bahwa dirinya bangga menjadi gay. Sebenarnya berita ini bukanla berita baru di Silicon Valey. Namun, penasihatnya mengatakan, mengingat ruang lingkup Apple yang luas, pengakuannya kepada publik dapat membantu perubahan sikap terhadap gay di tempat kerja di seluruh Amerika.
Pria pengganti Steve Jobs yang kini berusia 53 tahun itu menulis secara essay yang dipublikasikan oleh Bloomberg Businessweek pada Kamis (30/10). Dia merupakan eksekutif bisnis perusaaan AS tertinggi yang mendeklarasikan bahwa dirinya gay.
Di AS, pengakuan Cook merupakan langkah penting dalam meredakan stigma anti-gay, khususnya bagi karyawan di sejumlah negara bagian di mana karyawan bisa dipecat karena orientasi seksual mereka.
Cook mengatakan, dia tidak pernah membantah orientasi seksualnya. Meski demikian, dia juga tidak pernah mengakuinya secara terbuka. menurutnya, apa yang dilakukannya saat ini adalah dengan harapan pengakuannya dapat bermanfaat bagi orang lain.
"Saya akhirnya menyadari bahwa keinginan saya untuk menyimpan hal ini secara personal telah menahan saya untuk melakukan sesuatu yang penting," tulisnya.
Cook menulis, menjadi gay merupakan berkah Tuhan kepadanya karena memberikannya pemahaman bagaimana rasanya menjadi kelompok minoritas.
Selain cook, belum ada CEO lain yang secara terbuka mengakui dirinya adalah gay.