kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Corona kian mewabah di AS, Bill Gates: Amerika harus lakukan lockdown


Jumat, 20 Maret 2020 / 16:31 WIB
Corona kian mewabah di AS, Bill Gates: Amerika harus lakukan lockdown
ILUSTRASI. Bill Gates. Bill Gates menyebut pemerintah Amerika Serikat harus lakukan lockdown untuk menekan penebaran wabah corona.


Sumber: Businessinsider | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Bill Gates kembali memberikan pandangannya soal penyebaran virus corona. Terutama yang terjadi di Amerika Serikat. Dilansir dari Businessinsider, Gates menyebut langkah melakukan lockdown merupakan langkah yang efektif dalam menekan penyebaran virus corona.

“Pengalaman di China adalah data paling kritis yang kita miliki. Mereka melakukan lockdown dan mampu mengurangi jumlah kasus,” katanya.

Baca Juga: CureVac bantah dapat tawaran dari Trump untuk produksi vaksin hanya buat AS

“Mereka melakukan pengujian secara luas, sehingga mereka melihat perbaikan kondisi dengan cepat," ujar dia.

Gates menekankan bahwa untuk mencegah lonjakan kasus yang lebih besar, AS akan memerlukan kebijakan lockdown termasuk dengan upaya menjaga jarak sosial yang serius.

Dia mengatakan social distances bisa dilakukan selama dua hingga tiga bulan di negara-negara maju. Tetapi untuk negara-negara berkembang bisa lebih lama karena mengatur jarak sosial akan lebih sulit.

Jarak sosial mengacu pada tindakan yang mencegah penyebaran penyakit dengan memisahkan orang, seperti menghindari keramaian dan tinggal di rumah.

Baca Juga: Bezos, Gates bahkan Buffett kehilangan puluhan triliun akibat kejatuhan Wall Street

Kebijakan sosial yang menjauhkan China sejauh ini merupakan yang paling ekstrem dengan aksi lockdown yang memengaruhi 60 juta penduduk di provinsi Hubei.

Di AS, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit merekomendasikan meminimalkan interaksi langsung sebanyak mungkin dan membatalkan atau menunda pertemuan yang dihadiri lebih dari 50 orang. 

Presiden AS Donald Trump bahkan mengatakan bahwa orang Amerika harus menghindari pertemuan lebih dari 10 orang untuk memerangi wabah coronavirus.

Baca Juga: China turunkan tingkat tanggap darurat, kasus virus corona kian susut

Gates menekankan betapa pentingnya menjaga jarak sosial ini untuk memperlambat penyebaran virus corona agar tidak membanjiri sistem perawatan kesehatan.

"Jika Anda tidak melakukan ini, maka penyakit ini akan menyebar ke persentase yang lebih tinggi dari populasi dan rumah sakit Anda akan kelebihan beban dengan kasus corona," kata Gates. 



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×