Sumber: Mirror.co.uk | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON D.C. Presiden Donald Trump akan menyambut megabintang sepak bola Cristiano Ronaldo di Gedung Putih pada Selasa, setelah Tim Nasional Portugal resmi memastikan tempat di Piala Dunia FIFA 2026.
Ronaldo, yang diproyeksikan menjadi salah satu daya tarik utama pada turnamen tahun depan, yang diselenggarakan bersama oleh Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko juga diperkirakan akan menghadapi tim nasional Amerika Serikat dalam pertandingan uji coba yang disebut-sebut tengah dibahas sebelum gelaran Piala Dunia.
Pertemuan Tingkat Tinggi: Ronaldo, Trump, dan Infantino
Trump telah beberapa kali menjamu Presiden FIFA Gianni Infantino di Oval Office. Kini, menurut laporan MS NOW, salah satu ikon terbesar dunia sepak bola turut dijadwalkan bertemu dengan Presiden AS tersebut.
Baca Juga: Trump Gelar Penyambutan Meriah untuk MBS, Bahas Penjualan F-35 dan Investasi Saudi
Ronaldo sebelumnya menyampaikan keinginannya bertemu Trump, dan permintaan tersebut kini terwujud.
Tiga pejabat Gedung Putih dikabarkan telah mengonfirmasi kunjungan tersebut, yang akan berlangsung pada hari yang sama saat Trump dijadwalkan menerima Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman (MBS).
Belum dapat dipastikan apakah kedua agenda tersebut saling berkaitan, mengingat Ronaldo saat ini bermain di Arab Saudi untuk Al-Nassr.
“Kami bukan hanya bertemu,” kata Trump mengenai pertemuannya dengan MBS.
“Kami memberi penghormatan kepada Arab Saudi, kepada sang putra mahkota,” tambahnya.
Ronaldo: “Trump Bisa Membantu Menciptakan Perdamaian Dunia”
Keinginan Ronaldo bertemu dengan Trump pertama kali mencuat dalam wawancara dengan Piers Morgan. Dalam percakapan tersebut, Morgan menanyakan kaus bertanda tangan yang dikirim Ronaldo kepada Trump, bertuliskan: “President Donald J. Trump, playing for peace.”
Ronaldo menjelaskan motivasinya: “Jika dunia hidup dalam damai, itu tujuan kita. Ia (Trump) salah satu sosok yang bisa mengubah atau membantu mengubah dunia. Itulah tujuan utama saya bertemu Trump dan berbicara tentang perdamaian dunia.”
Baca Juga: Trump Buka Opsi Militer di Venezuela, Negosiasi Tetap Terbuka
Ronaldo juga mengatakan bersedia menyambut Trump di Arab Saudi jika diperlukan, tetapi kini justru dialah yang datang ke AS.
“Di sini, di Amerika Serikat—di mana pun—saya ingin bertemu dengannya,” ujar Ronaldo.
“Saya tahu dia pernah ke Arab Saudi. Saya berharap bisa duduk bersama suatu hari nanti karena ia salah satu orang yang saya hormati,” ucapnya.
Ia menambahkan bahwa dirinya dan Trump memiliki “kesamaan tertentu”, namun memilih merahasiakannya sampai keduanya bertemu.
Situasi Ronaldo di Tim Nasional Portugal
Ronaldo tidak tampil pada laga kualifikasi terbaru Portugal karena menjalani suspensi satu pertandingan usai mengayunkan siku kepada bek Irlandia Dara O’Shea.
Portugal sempat menelan kekalahan mengejutkan 0-2 dari Irlandia, sebelum bangkit dan meraih kemenangan atas Armenia beberapa hari kemudian.













