kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.209   -29,00   -0,18%
  • IDX 7.100   3,72   0,05%
  • KOMPAS100 1.061   -1,72   -0,16%
  • LQ45 834   -1,37   -0,16%
  • ISSI 215   0,49   0,23%
  • IDX30 426   -0,57   -0,13%
  • IDXHIDIV20 514   0,85   0,17%
  • IDX80 121   -0,22   -0,18%
  • IDXV30 125   -0,58   -0,47%
  • IDXQ30 142   0,06   0,05%

Dampak keputusan AS atas Hong Kong: China bisa semakin murka


Kamis, 28 Mei 2020 / 06:11 WIB
Dampak keputusan AS atas Hong Kong: China bisa semakin murka
ILUSTRASI. Pengunjuk rasa anti pemerintah berkelahi dengan polisi saat aksi protes pada waktu makan siang ketika pembacaan kedua dari uu lagu kebangsaan kontroversial berlangsung di Hong Kong, China, Rabu (27/5/2020). REUTERS/Tyrone Siu


Sumber: BBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan kepada Kongres AS bahwa Hong Kong tidak lagi berhak atas perlakuan khusus berdasarkan hukum AS.

Deklarasi ini dapat memiliki implikasi besar bagi status pusat perdagangan Hong Kong dan kemungkinan akan membuat Beijing murka.

Keputusan ini menyusul rencana Beijing untuk memberlakukan undang-undang keamanan baru yang kontroversial di wilayah tersebut.

Baca Juga: Keputusan besar Amerika: Hong Kong bukan lagi daerah otonomi China

"Undang-undang keamanan hanya yang terbaru dari serangkaian tindakan yang secara mendasar merusak otonomi dan kebebasan Hong Kong," kata Pompeo seperti yang dilansir dari BBC. "Sekarang jelas bahwa China memodelkan Hong Kong seperti dirinya," tambahnya.

Sampai sekarang, AS telah memberikan Hong Kong status khusus di bawah hukum AS. Ketentuan tersebut bermula ketika wilayah itu merupakan koloni Inggris dan memberinya syarat perdagangan yang menguntungkan.

Tetapi sejak tahun lalu, Menteri Luar Negeri AS memberikan syarat atas status ini. Pompeo secara teratur menyatakan bahwa Hong Kong mempertahankan otonomi yang cukup dari China daratan.

Baca Juga: Situasi memanas, polisi Hong Kong tangkap 300 pemrotes undang-undang keamanan

Jika Menteri Luar Negeri AS gagal mengesahkan ini, Kongres AS dapat mencabut status perdagangan khusus Hong Kong.

Ini berarti, AS akan memperlakukan Hong Kong sama dengan China daratan untuk perdagangan dan keperluan lainnya.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×