kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Demi Pangkas Biaya, Disney Akan Lakukan PHK


Minggu, 13 November 2022 / 21:31 WIB
Demi Pangkas Biaya, Disney Akan Lakukan PHK
ILUSTRASI. Warga menunggu pejalan kaki menyebrang di bawah tanda Disneyland Resort pada hari pembukaan kembali Disneyland Park and Disney California Adventure. REUTERS/Mario Anzuoni


Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - CALIFORNIA. The Walt Disney Company (Disney) berencana akan menunda sementara perekrutan pekerja dan memangkas beberapa pekerjaan menjelang liburan musim dingin menyusul hasil kuartalan yang mengecewakan perusahaan.

Mengutip Fox Business pada Sabtu (12/11), CEO Disney Bob Chapek telah mengirim memo ke karyawan yang berisikan perusahaan akan bergerak cepat dalam memprioritaskan langkah-langkah untuk menghemat pengeluaran biaya perusahaan, termasuk di antaranya adalah dengan mengurangi staf perusahaan.

Chapek dalam memo menulis bahwa dirinya sadar ini akan menjadi proses yang sulit bagi banyak orang di perusahaan. 

"Kita harus membuat keputusan yang sulit dan tidak nyaman. Tapi itulah yang dibutuhkan kepemimpinan dan saya berterima kasih sebelumnya karena telah berproses di perusahaan sampai saat ini," sambung Chapek dalam memonya.

Baca Juga: Bank Dunia: Tingkat Utang Negara Berkembang Meningkat Tajam di Tahun 2021

Saat ini Disney sedang melakukan proses evaluasi dengan melihat kinerja tenaga kerjanya dan akan dilakukan pengurangan untuk penghematan pengeluaran perusahaan.

Kepala Eksekutif Disney mengatakan perusahaan akan membatasi berapa banyak staf tambahan yang disewa dan akan difokuskan untuk mendapatkan staf baru yang mengisi posisi paling penting pada bisnis Disney.

"Kami membatasi penambahan jumlah karyawan melalui penundaan perekrutan. Perekrutan untuk subset kecil dari posisi yang paling penting dan akan mendorong bisnis berlanjut, tetapi semua peran lainnya ditangguhkan," kata kepala eksekutif Disney.

Sekadar informasi, Disney saat ini memiliki sekitar 190.000 karyawan, angka yang turun sejak tahun 2018.

Baca Juga: Kasus Covid-19 di China Naik, Beijing dan Sejumlah Kota Catat Rekor Harian

Memo yang dikirimkan oleh CEO Disney kepada karyawannya menjadi indikator bisnis terbaru mengenai bagaimana rencana Disney menindaklanjuti hasil dari kuartalan yang mengecewakan, yang melemahkan semangat para investor.

Saham Disney anjlok ke level terendah pada hari Rabu (9/11), dari US$ 101 pada hari Senin menjadi di bawah US$ 87 per saham.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×