Sumber: Reuters | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump akan mengumumkan nama-nama pemimpin dunia yang akan bertugas di Dewan Perdamaian Gaza pada awal tahun 2026.
Trump mengatakan kepada wartawan di Ruang Roosevelt Gedung Putih, Rabu (10/12/2025), sejumlah pemimpin dunia ingin berada di dewan tersebut. Dewan ini didirikan berdasarkan rencana Gaza yang menetapkan gencatan senjata yang rapuh antara Israel dan militan Hamas.
Trump mengatakan para raja, presiden, perdana menteri, mereka semua ingin berada di Dewan Perdamaian Gaza. Hal itu harus diumumkan pada tahun baru.
"Ini akan menjadi salah satu dewan paling legendaris yang pernah ada. Semua orang ingin berada di dalamnya," kata Trump seperti dikutip Reuters.
Baca Juga: Potong Bunga 25 Basis Poin, Berikut Pernyataan Lengkap The Fed
Resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang diadopsi pada 17 November 2025 mengesahkan Dewan Perdamaian Gaza dan negara-negara yang bekerja sama dengannya untuk membentuk Pasukan Stabilisasi Internasional (ISF) sementara di Gaza.
Resolusi yang dirancang AS tersebut menggambarkan Dewan Perdamaian Gaza sebagai pemerintahan transisi yang akan menetapkan kerangka kerja, dan mengkoordinasikan pendanaan untuk, pembangunan kembali Gaza, sesuai dengan rencana perdamaian 20 poin Trump.
Resolusi tersebut menyatakan bahwa Dewan Perdamaian Gaza akan beroperasi sampai Otoritas Palestina menyelesaikan program reformasinya dengan memuaskan dan dapat secara aman dan efektif mengambil alih kendali Gaza.
Baca Juga: Suara The Fed Terbelah Saat Penetapan Suku Bunga, Isyaratkan Satu Pemangkasan di 2026













